Teru-Teru Bozu, Penangkal Hujan Asal Jepang yang Mirip Boneka Hantu

Ada kisah seram dari di balik Teru-Teru Bozu

Teru-Teru Bozu, Penangkal Hujan Asal Jepang yang Mirip Boneka Hantu

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Jika di Indonesia ada Mbak Rara yang mampu menghentikan hujan pada gelaran balapan MotoGP Mandalika 2022, maka lain halnya di jepang dengan penangkal hujan uniknya bernama Teru-Teru Bozu. Jimat penangkal hujan berwujud seperti boneka hantu berwarna putih dan berkepala bulat tersebut, biasa digantung di luar pintu atau jendela rumah selama musim hujan di Jepang.

Masyarakat Jepang meyakini bahwa memasang boneka berbahan kertas atau kain ini mampu membuat cuaca tetap cerah. Pamor Teru-Teru Bozu makin eksis setelah film, anime, atau foto di Jepang menampilkannya sebagai aksesoris rumah yang menggemaskan.

Hal ini tentu membuat khalayak penasaran, bagaimana sejarah Teru Teru Bozu sebagai penangkal hujan di Jepang? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!

Sejarah Teru-Teru Bozu

Teru-Teru Bozu, Penangkal Hujan Asal Jepang yang Mirip Boneka Hantu

Tak ada banyak yang mengetahui bahwa di balik bentuknya yang lucu, terdapat legenda tragis di balik asal-usul Teru-Teru Bozu. Mengingat rupanya yang justru mirip boneka hantu mini yang ramah. Belum lagi gambar raut wajah yang ekspresif, membuat penangkal hujan sederhana ini terlihat jauh dari kata seram dan mistis.

Pembuatan Teru-Teru Bozu diyakini berkaitan dengan kematian tragis "Biksu Cuaca Baik" di Jepang masa feodalisme. Sang biksu yang dipercaya mampu menghentikan cuaca buruk, berjanji kepada sebuah desa untuk menyetop hujan dan menyelamatkan tanah pertanian.

Sayangnya, janji sang biksu untuk menghentikan hujan pun gagal. Sehingga masyarakat pun khawatir banjir akan melanda desa tersebut dan menyebabkan gagal panen. Melihat keresahan itu, Tuan Tanah di desa tersebut pun kepalang marah lantaran sang biksu dianggap ingkar janji.

Sang biksu pun menerima hukuman mati dengan cara dipenggal. Kemudian, tuan tanah pun membungkus kepalanya dengan kain putih dan menggantungnya untuk mengharapkan cuaca yang baik.

Makna Teru-Teru Bozu

Kata Teru Teru Bozu terdiri dari dua kata dalam bahasa Jepang. Yaitu Teru (照 る) yang berarti "bersinar" dan bozu (坊 主) yang merujuk kepada seorang pendeta Buddha (seseorang yang botak). Padanan kata ini tercipta dari cerita kelam biksu yang tewas terpenggal karena tak mampu mencegah hujan turun. Arti 'Teru Teru Bozu' sendiri adalah kepala botak (biksu) yang berkilau. 

Representasi kepala botak sang biksu pada boneka ini juga punya makna simbolis. Di mana kepala botak boneka yang berkilau terkena sinar matahari, ini mampu menjaga cuaca yang cerah tanpa datangnya hujan.

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here