6 Cara Mengatasi Jerawat Meradang di Pipi yang Ampuh

Melansir Cleveland Clinic, jerawat meradang atau sering disebut jerawat inflamasi adalah kondisi kulit yang menyebabkan benjolan merah, bengkak, dan perih. Jerawat tersebut biasanya mengandung nanah, sel kulit mati, dan juga minyak yang berlebih. Ada yang muncul di wajah, punggung, dada, ataupun bahu. 

Berbeda dengan jerawat yang tidak meradang, jerawat meradang berada jauh di dalam kulit dan mengandung nanah. Kondisinya bengkak dan cenderung terasa perih ataupun nyeri. Sedangkan jerawat yang tidak meradang biasanya lebih dekat di permukaan kulit dan tidak bengkak maupun nyeri. Salah satu jenis jerawat inflamasi adalah jerawat kista.

Jerawat yang meradang biasanya muncul saat pori-pori atau folikel rambut tersumbat oleh sel kulit mati, minyak dalam produk tertentu, maupun sebum. Pori-pori atau folikel yang tersumbat itu akan menyebabkan komedo putih, komedo hitam, maupun jerawat. Jika jerawat menekan dinding pori-pori, maka dinding tersebut akan pecah dan isinya bisa menyebar ke kulit. 

Ada beberapa jenis jerawat meradang yang biasanya muncul, antara lain adalah sebagai berikut. 

• Jerawat pustula merupakan benjolan di permukaan kulit yang berisi nanah. 
• Jerawat nodul merupakan benjolan besar dan keras yang berada di bawah permukaan kulit. 
• Jerawat kista merupakan benjolan besar, lembut, dan berisi cairan di bawah kulit. 
• Jerawat pustula mirip dengan jerawat papula, tapi memiliki ukuran yang lebih besar. 
• Komedo yag meradang merupakan komedo hitam dan komedo putih yang bengkak. 

Jerawat meradang jika dibiarkan akan berpotensi untuk menyebar dan menimbulkan jaringan parut. Oleh karena itu, akan lebih baik untuk mengobatinya sesegera mungkin daripada membiarkannya begitu saja. 

Kenali dulu jenis jerawat yang kamu alami lalu atasi dengan cara yang tepat. Kamu bisa memulai dengan menggunakan obat yang dijual bebas sebelum menggunakan resep yang lebih kuat. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan beberapa cara berikut. 

1. Benzoil peroksida 
   Benzoil peroksida merupakan bahan yang bekerja membunuh p.acnes yag mungkin terperangkap di dalam pori-pori dan juga mengurangi peradangan. Bahan, kandungan ini juga berpotensi untuk mengeringkan kulit sehingga sebaiknya menggunakanannya pada bagian yang berjerawat saja. 
2. Salicylic acid 
   Selain benzoil peroksida, bahan yang mengandung salicylic acid juga memberikan efek pengelupasan. Hal itu akan mengangkat sel kulit mati dalam pori-pori dan juga membantu memecah isi jerawat. 
3. Sulfur 
   Bahan ini juga ditemukan di banyak produk perawatan jerawat. Namun, sulfur akan cocok untuk jerawat ringan yang tidak meradang. Jika digunakan untuk jerawat yang tidak meradang, sulfur tidak akan memperburuk jerawat tersebut. Hanya saja mungkin tidak akan mengatasi jerawat merdang secara tuntas. 

Ada beberapa hal yang juga bisa dilakukan untuk mengurangi munculnya jerawat yang meradang. Misalnya dengan mencuci wajah secara rutin, terutama setelah berolahraga dan berkeringat agar menghilangkan sebum dan sel kulit mati yang menyumbat pori-pori. 

Selain itu, pastikan untuk membersihkan aplikator makeup dan menghapus makeup sebelum tidur. Kamu juga bisa mencari produk makeup noncomedogenic yang dirancang khusus untuk tidak menyumbat pori-pori. 

Itu dia jerawat meradang yang sering menjadi masalah umum kebanyakan anak remaja dan orang dewasa. Semoga penjelasan di atas bisa membantumu mengatasi masalah jerawat meradang yang kamu alami, ya!