Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Popbela lainnya di IDN App
freepik.com
freepik.com

Intinya sih...

  • Stres dapat memicu jerawat dengan meningkatkan produksi minyak di wajah dan menurunkan sistem imun tubuh, sehingga jerawat muncul lebih sering dan sulit sembuh.

  • Kebiasaan buruk saat stres seperti kurang tidur, makanan tidak sehat, dan menyentuh wajah dapat memperparah jerawat.

  • Cara mengelola stres untuk mengurangi jerawat antara lain dengan tidur cukup, olahraga rutin, pola makan seimbang, dan menggunakan skincare yang gentle sesuai kebutuhan kulit.

  • Stres dapat memicu jerawat dengan meningkatkan produksi minyak di wajah dan menurunkan sistem imun tubuh.

  • Kebiasaan buruk saat stres seperti kurang tidur, makan tidak sehat, dan menyentuh wajah dapat memperparah jerawat.

  • Mengelola stres dengan tidur cukup, olahraga, pola makan seimbang, dan skincare yang gentle dapat membantu mengurangi jerawat.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bela, apakah kamu sudah rajin membersihkan wajah, menggunakan skincare, hingga rutin double cleansing, tapi jerawat masih saja muncul? Sebagian orang sering menyalahkan skincare yang tidak cocok atau faktor hormon. 

Padahal, ada satu hal yang sering terabaikan yaitu stres. Yup, kondisi mental dan emosi yang tidak stabil ternyata punya keterkaitan dengan kesehatan kulit, termasuk munculnya jerawat.

Nah, agar lebih jelas, mari kita bahas lebih dalam bagaimana stres bisa menyebabkan jerawat. Simak artikel ini, ya!

Bagaimana stres menyebabkan jerawat?

freepik.com

Ada beberapa mekanisme biologis yang menjelaskan mengapa stres bisa menjadi pemicu timbulnya jerawat. Saat stres, tubuh kita memproduksi hormon kortisol lebih banyak.

Hormon ini dikenal sebagai stres hormone yang bisa meningkatkan produksi minyak di wajah. Apabila terjadi, minyak tersebut bisa menyumbat pori-pori dan membuat bakteri penyebab jerawat berkembang.

Selain itu, stres berkepanjangan juga dapat menyebabkan sistem imun menurun. Akibatnya, tubuh lebih sulit melawan peradangan pada kulit. Oleh karena itu, jerawat jadi lebih sering muncul dan lebih lama sembuh saat kamu sedang stres, Bela.

Kebiasaan buruk yang kerap muncul saat stres

freepik.com

Terkadang, banyak orang yang mengalami stres cenderung menimbulkan beberapa kebiasaan buruk. Sayangnya, hal tersebut justru memicu jerawat semakin parah seperti:

  1. Kurang tidur dapat memperlambat regenerasi kulit

  2. Makanan manis atau berminyak meningkatkan inflamasi

  3. Diet yang terlalu ketat membuat tubuh kekurangan nutrisi penting seperti vitamin A, C, E, Zinc, dan Omega 3.

Di sisi lain, tanpa disadari saat kita menyentuh wajah atau memencet jerawat juga menjadi salah satu penyebabnya. Hal ini membuat bakteri dari tangan berpindah ke wajah dan meningkatkan peradangan kulit.

Cara mengelola stres untuk mengurangi jerawat

freepik.com

Jika kamu bertanya-tanya, apakah semua orang stres akan mengalami jerawatan? Jawabannya adalah tidak selalu, karena reaksi tubuh seseorang bisa berbeda-beda tergantung genetik, gaya hidup, dan kondisi kulit. 

Namun, jika kamu mengalaminya semua dapat diatasi dengan mudah. Dengan manajemen stres yang tepat, jerawat bisa berkurang dan kulit menjadi sehat, simak langkah-langkah mengelola stres di bawah ini, ya!

1. Tidur yang cukup dan teratur

freepik.com/diana.grytsku

Tidur bukan berarti sekadar istirahat, tetapi juga menjadi waktu terbaik untuk tubuh memperbaiki sel-sel yang rusak, termasuk kulit. Usahakan tidur minimal 7-8 jam sehari, dengan pola yang teratur. Jangan lupa juga untuk matikan ponselmu setidaknya 30 menit sebelum tidur agar kualitas tidur lebih baik. Disiplin ini adlah langkah awal dalam mengelola stres.

2. Olahraga rutin untuk melepaskan hormon endorfin

freepik.com/tirachardz

Tak harus olahraga berat, kamu bisa melakukan jalan santai selama 30 menit, yoga, atau bersepeda ringan juga sudah cukup untuk membantu tubuh melepaskan hormon endorfin.

Hormon ini adalah hormon bahagia yang bisa melawan efek negatif dari stres dan turut melawan kortisol. Bahkan, sirkulasi darah menjadi lebih lancar dan kulit akan terlihat lebih cerah alami.

3. Atur pola makan yang seimbang

freepik.com

Inilah hal yang paling penting, Bela. Banyak orang saat stres justru terjebak dalam pola makan yang berantakan. Misalnya dengan mengonsumsi lebih banyak gula, atau tergiur dengan jajajan yang tidak sehat. Jika nutrisi tubuh berkurang, kulit menjadi lebih mudah bermasalah seperti breakout dan jerawat semakin parah.

You are what you eat, sehingga cobalah untuk mulai memilih apa yang kamu berikan ke tubuhmu secara mindful.

4. Gunakan skincare yang gentle sesuai kebutuhan kulit

freepik.com

Saat jerawat muncul karena stres, jangan panik dan terburu-buru mengganti rangkaian skincare secara berlebihan. Pilihlah produk yang gentle, non-comedogenic, dan mengandung calming ingredients seperti niacinamide, centella asiatica, atau green tea. Hindari juga eksfoliasi terlalu keras, sebab kulit akan semakin teriritasi.

Dengan tidur cukup, olahraga, hingga skincare yang sesuai, kulitmu bisa tetap sehat meski sedang mengalami stres. Jangan lupa untuk kelola stres juga ya, Bela. Semoga artikel ini bermanfaat.

Editorial Team

EditorAyu Utami