5 Kebiasaan yang Jarang Disadari Bikin Pori-Pori Wajah Tampak Lebih Besar

- Mencuci wajah terlalu keras atau sering merusak kulit dan memicu lebih banyak minyak, sehingga pori-pori wajah tampak lebih besar.
- Jarang atau tidak eksfoliasi bisa menumpuk sel kulit mati di permukaan kulit, membuat pori-pori terlihat lebih besar dan gelap.
- Menggunakan skincare atau makeup yang menyumbat pori-pori wajah dapat membuat dinding pori terdorong dan terlihat lebih lebar, sehingga pori-pori terlihat semakin besar.
Pernah merasa pori-pori wajah tiba-tiba terlihat lebih besar padahal kamu merasa sudah merawat kulit dengan baik? Nah, tanpa kita sadari ada banyak kebiasaan kecil dalam rutinitas harian yang bisa membuat pori-pori wajah tampak lebih besar.
Mulai dari cara mencuci wajah yang kurang tepat, sering melewatkan memakai sunscreen dan pelembap, atau memakai produk yang menyumbat pori justru menjadi pemicu utamanya. Oleh karena itu, kamu perlu mengetahui kebiasaan yang jarang disadari bikin pori-pori wajah tampak lebih besar. Apa saja? Yuk, simak ulasannya berikut ini!
1. Membersihkan wajah terlalu keras atau sering

Mencuci wajah secara berlebihan atau dengan produk yang terlalu keras bukan membuat pori-pori wajah mengecil, tetapi justru merusak kulit dan memicu lebih banyak minyak, sehingga pori-pori wajah tampak lebih besar.
Oleh karena itu, pilih pembersih wajah yang sesuai dengan jenis kulit. Jika kulit berminyak, pilih gel cleanser atau foaming ringan. Sementara jika kulit sensitif atau kering, pilih milk cleanser, cream cleanser, atau hydrating cleanser. Cukup cuci wajah 2 kali sehari (pagi dan malam) atau setelah olahraga atau berkeringat lebih.
2. Jarang atau tidak sama sekali eksfoliasi

Kulit secara alami menghasilkan sel kulit mati setiap hari. Jika tidak dieksfoliasi, lapisan ini bisa menumpuk di permukaan dan menutup pintu pori. Ketika pori tertutup sel kulit mati, ia akan tampak lebih besar dan gelap sehingga terlihat lebih jelas.
Tanpa dilakukannya eksfoliasi, maka minyak bisa menumpuk bersama sel kulit mati sehingga pori-pori terlihat membesar dan tekstur kulit tidak halus. Maka, lakukan eksfoliasi rutin (sesuai jenis kulit) dengan cara lembut. Kamu bisa menggunakan chemical exfoliant ringan atau scrub halus yang bisa membantu menjaga pori-pori tetap bersih.
3. Menggunakan skincare atau makeup yang menyumbat pori-pori wajah

Menggunakan skincare atau makeup yang comedogenic atau terlalu berat bisa menyumbat pori-pori wajah lho, Bela. Selain itu, kandungan tersebut bisa bercampur dengan minyak dan sel kulit mati, lalu membentuk sumbatan yang memenuhi pori-pori.
Saat pori-pori terisi, dinding pori dapat terdorong dan terlihat lebih lebar bahkan bisa berubah menjadi komedo, yang berakibat tekstur kulit jadi tampak kasar dan tidak rata. Kondisi ini membuat cahaya tidak memantul dengan baik di permukaan kulit, sehingga pori-pori wajah terlihat semakin besar.
Maka, pastikan produk skincare atau makeup yang kamu pakai non comedogenic dan bersihkan wajah secara menyeluruh untuk mencegah hal ini.
4. Tidak rutin memakai sunscreen

Menggunakan sunscreen sebelum beraktivitas menjadi salah satu hal yang penting untuk dilakukan. Perlu diketahui, sinar UV mampu merusak kolagen dan elastin yang berfungsi menjaga struktur kulit tetap kencang. Ketika kolagen berkurang, kulit kehilangan kekencangannya sehingga dinding pori melemah dan terlihat lebih terbuka.
Paparan sinar UV juga memicu peradangan halus dan produksi minyak berlebih, yang dapat menyumbat pori dan membuatnya tampak lebih jelas. Akhirnya, tekstur kulit jadi tidak rata dan kusam, sehingga pori terlihat semakin besar meskipun ukuran sebenarnya tidak berubah.
5. Sering melewatkan memakai pelembap wajah

Sering melewatkan pelembap juga bisa membuat pori-pori wajah tampak lebih besar. Ini karena kulit yang kurang hidrasi akan kehilangan kelembapan, lalu menjadi lebih kering, kasar, dan kehilangan elastisitas.
Saat elastisitas menurun, permukaan kulit tidak lagi rapat dan halus sehingga pori-pori wajah tampak lebih terbuka dan jelas. Kulit kering juga cenderung memproduksi lebih banyak minyak sebagai kompensasi, dan kelebihan minyak ini dapat bercampur dengan sel kulit mati, lalu menyumbat pori. Kombinasi kulit kering, permukaan tidak rata, dan sumbatan inilah yang membuat pori tampak lebih besar.
Nah, sekarang kamu sudah tahu kan kebiasaan yang jarang disadari bikin pori-pori wajah tampak lebih besar? Mulai sekarang kamu bisa lebih berhati-hati dalam merawat kulit dengan menghindari hal-hal sederhana tersebut.



















