5 Cara Mudah Mengatasi Nail Art yang Rusak

Bete nggak sih kalau sudah selesai menggunakan nail polish atau habis nail art tiba-tiba rusak begitu saja? Kalau harus mengulang dari awal tentunya akan membuang waktu dan juga nail polish kamu. Nah, kalau sudah seperti itu kamu harus pintar mengakalinya, Bela. Glitter dan top coat bisa menjadi andalan kamu lho. Sehingga kuku kamu tentunya akan tetap terlihat on point. Penasaran cara-cara yang lainnya? Langsung simak di bawah ini yuk!

Bagi kamu yang anti ribet, gunting kuku bisa jadi alternatif untuk nail polish kamu yang rusak lho! Tentunya ini bisa dilakukan jika bagian yang rusak hanya di ujung kuku saja ya Bela. Selebihnya kamu bisa menggunakan trik-trik di bawah yang nggak kalah efisiensinya!

Menambahkan layer nail polish berkali-kali dapat membuat kutek kamu menggumpal dan teksturnya menjadi nggak rata. Oleh karena itu, top coat bening dapat menjadi andalan untuk memperhalus tekstur nail art atau nail polish pada kuku kamu. Aplikasikan satu sampai dua layer agar hasil akhir lebih maksimal.

Glitter dapat memberikan aksen mewah dan berkelas pada kuku kamu. Eits, nggak hanya itu, pengaplikasian glitter bisa menutupi warna kuku kamu yang rusak lho. Kamu bisa memulas glitter nail polish berwarna silver untuk menutupinya. Setelah itu tambahkan top coat transparan.

Yang satu ini memang agak sulit. Kadangkala yang terhapus nggak hanya bagian yang rusak tapi juga bagian kuku lainnya. Kamu bisa lho menghapus bagian yang salah dengan cotton bud, setelah itu pulas atau gambar kembali bagian yang sudah dihapus dengan kuas yang kecil atau brush pada nail polish kamu. Usahakan yang kecil ya hasilnya lebih precise!

Polkadot bisa menjadi alternatif bentuk yang mudah dibuat. Pada bagian yang rusak, tambahkan bentuk polkadot diatasnya. Jangan lupa pengaplikasian top coat sangat penting ya Bela! Top coat dapat menahan bentuk polkadot agar nggak beleber dan tahan lama.
Gimana Bela, nggak susah kok!
Penulis: Kerene Jesica



















