Kisah Irma Farez Terjun Dunia Kecantikan: MUA hingga Content Creator

Diakui sendiri oleh Irma Farez, makeup sudah menjadi bagian dari kehidupannya yang telah lama melekat pada dunia kecantikan.Dia mengatakan telah lama jatuh cinta pada makeup yang dipandangnya sangat positif sebagai media ekspresi yang indah.

Nah, dari perasaan cinta yang mendalam itulah, Irma memutuskan untuk fokus mempelajari keterampilan makeup, terhitung sejak 2016. Tepatnya, Irma melakukan dengan menimba ilmu makeup di sebuah sekolah khususu makeup yang memberi pelajaran berharga.

Sebagai tambahan, Irma pun mengaku turut mengambil beberapa kursus atau kelas tambahan makeup guna mengoptimalkan talentanya pada seni makeup. Pasalnya, sifatnya yang tidak cepat puas mendoronya untuk terus belajar dan belajar. Salut, ya!

Tekad dan kesungguhan telah dibuktikan sendiri oleh Irma Farez yang mengaku mempelajari makeup secara formal pada 2016. Setahun dari situ, Irma meyakinkan dirinya untuk berani masuk ke dalam dunia kecantikan secara profesional sebagai makeup artist.

Tentu, proses bekerja dilakukannya dengan terus membangun sikap yang mau terus berlatih untuk mencapai kesempurnaan. Hasilnya, Irma pun mampu mengembangkan kemampuannya hingga mendobrak tingkat kesulitan yang cukup tinggi.

Nah, dari situ, Irma pun tersadar akan satu pelajaran positif yang mana dirinya dapat meraih kesuksesan karena rasa sukanya pada tantangan. Hal ini terbukti dari bagaimana Irma mencoba menambah skill, seperti makeup art, special effect, dan lainnya.

Kalau kata Irma sih, konklusinya, "aku nggak mau berhenti belajar." 100% SUPPORT!!

Sebagaimana yang kamu rasakan dan alami, kehidupan dunia modern turut memberi keuntungan tersendiri bagi mereka yang ingin meraih kesuksesan dengan berkarya. Tanpa terkecuali Irma Farez yang memanfaatkan medsos untuk menampilkan karya makeup-nya.

Hal inilah yang menjadi salah satu faktor, mengapa Irma Farez dapat membangun kariernya dari seorang makeup artist  hinggamenjadi sosok content creator terpandang di bidang beauty yang cukup diganderungi oleh muda-mudi Indonesia.

Dengan kata lain, she got the appreciation or popularity from people. Jadi banyak yang bertanya, deh, "kesulitan apa yang dihadapinya sebagai content creator?" Jawabannya adalah mengatasi kesulitan baru dalam membuat konsep video yang tidak mudah.

Bayangkan saja! Untuk video-video berdurasi 15 detik hingga 1 menit lebih saja, Irma dapat memakan waktu hingga 4 hari apabila konsep yang dipilihnya terbilang kompleks dan cukup complicated. 

Menarik banget, ya, perjalanan karier Irma Farez. Semoga kisahnya juga turut menginspirasi kamu, ya, Bela!