Baca artikel Popbela lainnya di IDN App
For
You

9 Tips Menjaga Kesehatan Mental selama Social Distancing 

freepik.com
freepik.com

Merebaknya COVID-19 membuat pemerintah Indonesia gencar menghimbau para masyarakat untuk melakukan social distancing. Upaya ini merupakan salah satu solusi paling efektif untuk mengurangi penularasan virus corona. Self distancing sendiri adalah menjaga jarak sosial dengan orang lain.

Social distancing dapat dilakukan dengan cara tidak mendatangi kerumunan dan selalu memastikan berada di jarak aman dengan orang lain. Setidaknya, berjarak dua meter. Oleh sebab itu, beberapa perusahaan telah menjalankan sistem bekerja di rumah atau work from home.

Tetapi, sayangnya self distancing juga dapat memengaruhi kesehatan mental. Bekerja di rumah, membatasi bertemu orang terkasih, dan no psychical interaction akan membuat kamu menjadi lebih mudah stres. Lalu, bagaimana agar hal ini dapat kamu hindari? Sembilan tips ini mungkin akan membantu kamu untuk tetap sehat secara mental selama self distancing.

1. Atur rutinitas harian kamu menjadi lebih teratur. Satu jam untuk olahraga, tujuh jam untuk bekerja dan delapan jam untuk istirahat.

freepik.com
freepik.com

2. Ini saat yang tepat untuk <i>eksplor</i> kemampuan kamu. Bisa melalui kursus <i>online</i> atau membaca buku tentang pengembangan diri. Pasti akan sangat menyenangkan!

freepik.com
freepik.com

3. Yuk, kembali menjalankan hidup yang lebih seimbang. Jangan lupa untuk selalu konsumsi makanan sehat, olahraga teratur dan berpikir positif.

pinterest.com
pinterest.com

4. Kurangi menonton atau membaca berita mengenai virus corona. Hal ini dapat membuat kamu merasa lebih tenang selama <i>self distancing.</i>

freepik.com
freepik.com

5. Tetap manfaatkan teknologi sebaik-baiknya. Jika ada <i>meeting</i> mendadak, <i>video call</i> bisa menjadi salah satu pilihan yang tepat.

freepik.com
freepik.com

6. Melakukan kegiatan seru, untuk menjaga pikiran dan tubuh kamu tetap aktif. Contohnya: Membersihkan rumah sambil menyanyi dan menari!

7. Jangan mengisolasi diri kamu sepenuhnya. Ada baiknya kamu tetap <i>keep in touch</i> dengan teman atau saudara. Dengan begini, kamu bisa tetap bertukar cerita walau tidak berjumpa.

freepik.com
freepik.com

8. Tetap membantu orang yang membutuhkan pertolongan. Siapa sangka, membantu orang lain dapat membuat hati menjadi lebih tenang. Dan saat ini banyak sekali penggalangan dana <i>online</i> yang turut membantu pencegahan COVID-19.

freepik.com
freepik.com

9. <i>Social distancing</i> dapat membuat sebagian orang merasa cemas dan depresi karena merasa terisolasi. Jika hal ini terjadi di kamu, segera meminta pertolongan pada orang yang tepat ya!

freepik.com
freepik.com
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jennifer Alexis Tanjung
EditorJennifer Alexis Tanjung
Follow Us