5 Kebiasaan Sederhana untuk Menjaga Kesehatan Ginjal

Minum air putih yang cukup setiap hari adalah langkah paling sederhana untuk menjaga kesehatan ginjal. Air membantu ginjal menyaring darah, membuang racun, dan mencegah terbentuknya batu ginjal. Ketika tubuh kekurangan cairan, urine menjadi lebih pekat dan kerja ginjal menjadi lebih berat. Karena itu, usahakan minum 6-8 gelas air per hari atau lebih jika kamu beraktivitas di luar ruangan atau banyak berkeringat.

Warna urin bisa menjadi indikator mudah untuk memantau hidrasi; warna kuning pucat menunjukkan tubuh terhidrasi dengan baik, sementara warna pekat menandakan kamu perlu minum lebih banyak air.

Membatasi konsumsi garam berlebih juga penting untuk kesehatan ginjal. Garam yang terlalu banyak dalam makanan dapat meningkatkan tekanan darah, dan hipertensi merupakan salah satu penyebab utama kerusakan ginjal. Banyak makanan olahan seperti sosis, bakso instan, makanan kaleng, dan fast food mengandung sodium tinggi tanpa kita sadari.

Cara mudah menguranginya adalah dengan memasak sendiri, menggunakan rempah alami sebagai bumbu, mencicipi makanan sebelum menambahkan garam, dan memilih camilan rendah sodium. Dengan mengontrol asupan garam, kamu sekaligus menjaga kesehatan jantung dan menurunkan risiko bengkak akibat retensi cairan.

Selanjutnya adalah menjaga berat badan ideal yang sangat berpengaruh pada kesehatan ginjal. Berat badan berlebih atau obesitas dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, diabetes, dan resistensi insulin, nah tiga kondisi yang meningkatkan risiko penyakit ginjal kronis. Untuk menjaga berat badan, terapkan pola makan seimbang dengan memperbanyak buah, sayur, serat, protein rendah lemak, dan membatasi konsumsi makanan berkalori tinggi serta minuman manis. Aktivitas fisik rutin seperti jalan kaki, jogging ringan, bersepeda, atau berenang juga membantu menjaga berat badan sekaligus mendukung fungsi organ secara keseluruhan.

Menghindari kebiasaan menahan buang air kecil adalah langkah sederhana namun sering diabaikan. Menahan buang air kecil terlalu lama dapat meningkatkan tekanan pada kandung kemih, memicu infeksi saluran kemih, dan dalam jangka panjang dapat menyebabkan gangguan ginjal atau batu ginjal. Jika kamu sering sibuk bekerja atau berada dalam perjalanan, cobalah mengatur waktu untuk pergi ke toilet setiap beberapa jam. Dengan buang air kecil tepat waktu, kamu mengurangi risiko bakteri berkembang di saluran kemih dan membantu ginjal mengeluarkan racun dengan lebih baik.

Membatasi konsumsi obat pereda nyeri juga penting untuk menjaga ginjal tetap sehat. Obat-obatan seperti ibuprofen, asam mefenamat, atau NSAID lainnya memang efektif meredakan nyeri, tetapi jika dikonsumsi terlalu sering atau jangka panjang, obat tersebut dapat membebani ginjal dan menurunkan fungsinya. Gunakan obat sesuai anjuran dokter dan hanya ketika diperlukan.

Untuk nyeri ringan, kamu bisa mencoba alternatif non-obat seperti kompres hangat, istirahat cukup, atau peregangan. Jika kamu membutuhkan obat dalam jangka panjang, konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan pilihan yang lebih aman untuk ginjal

Menjaga kesehatan ginjal bukan hal sulit, Bela. Dengan menerapkan kebiasaan-kebiasaan sederhana ini secara konsisten, kamu bisa menjaga ginjal tetap kuat dan fungsional hingga jangka panjang. Jadi, mulailah dari hal-hal kecil, ya!