Emma Watson menyebut dirinya “self-partnered” alih-alih “single” untuk mengubah stigma orang terhadap perempuan lajang yang mandiri.
“Saya tidak pernah benar-benar percaya dengan omongan ‘saya adalah lajang yang bahagia’. Saya memerlukan waktu cukup lama untuk benar-benar bisa berkata bahwa saya bahagia (menjadi single). Saya menyebutnya sebagai self-partnered,” ujar Emma saat diwawancara British Vogue.
Bisa dibilang, self-partnered adalah bagaimana kamu bisa fokus kepada kebahagiaan diri kamu sendiri secara utuh sebagai seorang individu. Seseorang yang merasa dirinya self-partnered sudah merasa komplet dengan dirinya sendiri dan tidak merasa terdorong untuk mencari pemenuhan dari orang lain.
Namun bukan berarti orang yang self-partnered ini lantas tidak ingin menikah atau menjalin hubungan. Lebih tepatnya mereka justru memberi waktu untuk mencintai dirinya sendiri sebelum akhirnya melangkah menuju hubungan yang lebih serius.
Mau ikutan self-partnered a la Emma Watson, begini caranya.
