Orang-orang narsistik tidak mencari persahabatan atau hubungan jangka panjang. Bagi mereka, orang lain adalah alat untuk penegasan diri, yang ingin dimanfaatkan untuk mencapai tujuannya. Sebenarnya orang narsistik sangat menyukai orang yang memiliki sedikit kepercayaan diri dan sensitif agar mudah dimanfaatkan.
Untuk keluar dari hubungan atau persahabatan seperti itu sulit, tetapi bukan berarti mustahil. Kuncinya adalah mengenali titik-titik lemah untuk melindungi diri sendiri dengan lebih baik. Tetapi jika kamu ingin tetap berhubungan dengan orang narsistik, kamu harus mengetahui 5 kelemahannya agar dapat bereaksi dengan tepat dalam situasi sulit. Berikut kelemahan orang narsistik yang telah Popbela rangkum.
