Pavel Durof dikenal sebagai pebisnis teknologi asal Rusia, tapi ia lebih dikenal sebagai founder dan CEO dari Telegram. Ia juga cukup kontroversial terkait dengan bisnisnya tersebut. Baru-baru ini, Pavel memberikan kabar yang membuat publik kembali terkejut. Pebisnis kelahiran Leningrad, Uni Soviet ini mengatakan kalau dirinya memiliki lebih dari 100 anak dan akan membagikan warisan kepada seluruh anaknya itu. Namun, warisan masih dibekukan dan baru bisa diakses saat sang anak berusia 30 tahun kelak.
Pavel Durov sendiri lahir di keluarga dengan latar belakang berada. Ayahnya seorang profesor, sedangkan sang kakek menjadi tentara Rusia yang ikut Perang Dunia II. Berikut fakta keluarga Pavel Durov, bos Telegram yang berikan warisan kepada lebih dari 100 anaknya.
