6 Fakta Keluarga Bulan Sutena, Ditinggal Meninggal Ayahnya Sejak SD

Bulan Sutena mengalami kehilangan besar saat masih kecil. Ayahnya meninggal dunia karena sakit ketika ia masih duduk di bangku kelas 6 SD. Kepergian sang ayah menjadi pukulan berat baginya karena Bulan mengaku masih membutuhkan sosok ayah dalam kehidupannya di saat usia tersebut.

Bulan pun mengaku tidak menyangka bahwa ayahnya akan pergi secepat itu. Ia merasa kehilangan karena sang ayah adalah sosok yang sangat dekat dengannya. 

"Bapak meninggal pokoknya nggak nyangka saja, sih. Pokoknya sakit biasa, tiba-tiba ke rumah sakit bilangnya komplikasi, beberapa harinya lagi masuk ICU, terus meninggal. Aku masih kecil sekali kelas 6 SD. Itu nggak nyangka sih, Bulan yakin pada saat itu bapak bisa sembuh, eh meninggal," ujar Bulan dalam acara Rumpi No Secret pada 2023 lalu.

Ternyata, Bulan Sutena merupakan anak bungsu dari lima bersaudara. Namun, tidak semua identitas saudara kandungnya diketahui oleh publik. Sejauh ini, tiga saudara yang nama tersebar adalah Maydena Sutena, Bintang Sutena, dan Harae Sutena.

Meski tidak banyak informasi tentang keluarganya yang beredar, Bulan sering membagikan beberapa momen kebersamaan dengan keluarganya melalui media sosial.

Semasa hidup, Bulan mempunyai hubungan yang sangat dekat dengan sang ayah. Mereka sering mengobrol tentang banyak hal, termasuk mengenai hewan peliharaan ayahnya yang memiliki jumlah cukup banyak.

Kenangan manis bersama sang ayah masih pun membekas dalam ingatannya. Kedekatan mereka membuat kepergian ayahnya menjadi momen yang sulit diterima. Meski begitu, Bulan tetap berusaha kuat dan mengenang ayahnya dengan penuh rasa syukur.

“Perbincangan terakhir soal peliharaan ayam punya Bapak, Bapak punya ayam banyak banget ada 50 ekor. Bulan sempat bilang, ‘Pak boleh nggak Bulan jualin ayam-ayamnya’? tapi itu bercanda, Bulan nggak jual-jualin, Bulan kasih teman-temannya Bapak," jelasnya.

Sebelum berpulang, ayah Bulan Sutena meninggalkan pesan yang sangat berharga untuknya. Ia meminta Bulan untuk menjadi perempuan yang kuat dan tidak mudah menyerah dalam menghadapi kehidupan.

Pesan tersebut menjadi pegangan hidup bagi Bulan. Dalam berbagai wawancara, ia kerap menyebutkan bahwa ia ingin menjadi sosok yang mandiri dan tangguh, sesuai dengan harapan sang ayah. Hal ini terlihat dari perjalanan kariernya yang terus berkembang meskipun penuh dengan tantangan.

Hilangnya sosok ayah tentu memberikan dampak besar bagi kehidupan Bulan Sutena. Ia sering kali merasa kehilangan kasih sayang yang seharusnya ia dapatkan dari sang ayah. Ada banyak momen dalam hidupnya yang terasa kurang lengkap tanpa kehadiran cinta pertamanya tersebut.

"Nggak bisa ngerasain sosok ayah yang biasanya kalau lagi gajian diajakin makan, diajakin jalan-jalan, sekarang keluarga sudah nggak lengkap lagi," ungkap Bulan.

Namun, Bulan selalu berusaha untuk tetap tegar. Ia mengungkapkan bahwa meskipun ayahnya sudah tiada, ia tetap merasakan kehadirannya dalam setiap langkah hidupnya. 

Bulan Sutena lahir dan besar di Bali. Setelah ayahnya meninggal, ia dibesarkan oleh sang ibu yang bernama Armini Sutena. Ibunya tersebut memiliki peran besar dalam kehidupannya, termasuk dalam mengambil keputusan-keputusan penting.

Ketika Bulan memutuskan untuk merantau ke Jakarta demi kariernya di dunia hiburan, sang ibu sempat tidak memberikan izin. Sebagai seorang ibu tunggal, tentu ada kekhawatiran besar untuk melepas anaknya pergi jauh.

Namun, seiring berjalannya waktu, Bulan berhasil membuktikan bahwa pilihannya tepat. Kini, ia dikenal sebagai penyanyi dan content creator yang sukses di Tanah Air.

Itulah beberapa informasi mengenai keluarga Bulan Sutena. Di balik keceriaanya, Bulan mempunyai masa-masa sedih yang berhasil dilalui hingga menjadi sosok seperti sekarang.