Sebagai manusia, terkadang ada saja situasi yang membuat kita kesulitan dalam mengendalikan emosi. Seperti halnya ketika kita dikecewakan oleh orang terdekat, diperlakukan buruk oleh orang lain, hingga saat orang lain merampas hak kita. Besar kemungkinan akan muncul emosi negatif, seperti marah ataupun sedih.
Kendati demikian, meskipun keduanya adalah emosi yang valid, tapi kita perlu belajar cara mengendalikannya, supaya tidak berakibat buruk pada diri kita sendiri.
Di dalam agama Islam, kita pun dianjurkan untuk senantiasa mengendalikan emosi saat dihadapkan dengan berbagai kondisi dan permasalahan. Seperti halnya sikap yang ditunjukkan oleh teladan kita, Rasulullah SAW, saat menghadapi ujian dan cobaan. Beliau mampu mengendalikan emosi dengan sangat baik dan memilih untuk bersikap tenang.
