Terkadang, kita akan berpikir jika sahabat jauh lebih baik daripada orang lain dalam hal apa pun. Kita juga jadi tidak perlu khawatir untuk selalu terlihat sempurna saat berada di dekat mereka. Sebab, mereka sudah mengetahui banyak hal tentang diri kita dan akan tetap di sisi kita apa pun keadaannya. Tetapi, hal-hal akan menjadi rumit ketika garis persahabatan tersebut sudah mulai kabur dan timbul perasaan yang berbeda.
Kita mungkin kerap mendengar istilah tentang jatuh cinta pada sahabat sendiri. Namun, bagaimana cara membedakan antara ketertarikan romantis dan ketertarikan platonis pada sahabat kita? Dilansir dari Elite Daily, menurut ahli ada beberapa tanda seseorang jatuh cinta kepada sahabat sendiri. Apa saja? Yuk, simak ulasannya berikut ini.
1. Selalu mendatanginya untuk segala hal
Apakah kamu pernah merasa ingin mengirim pesan pada sahabatmu tentang setiap detail hal yang kamu lakukan? Di sisi lain, mungkin ini adalah gunanya teman, yakni untuk berbagi cerita. Namun, jika temanmu tersebut sudah menguasai pikiranmu, maka secara tidak sadar kamu akan meminta hal yang lebih. Pasalnya, kamu sudah mulai bergantung dengan kehadirannya.
Selain itu, kamu juga akan mendatanginya karena sadar jika dia akan selalu mendukung apa pun tujuan dan keinginan kamu, serta membantumu untuk mewujudkan impian. Kamu sudah mengenalnya dan merasa nyaman dengan kehadirannya. Jadi, kamu merasa wajar jika sahabatmu menjadi orang pertama yang akan kamu tuju.
2. Cemburu dengan orang yang dekat dengannya
Jika kamu pernah merasa cemburu ketika sahabatmu digoda oleh orang lain, maka besar kemungkinan jika kamu menyukainya lebih dari seorang teman. Sayangnya, banyak orang yang berdalih jika mereka hanya merasa khawatir apabila sahabatnya didekati oleh orang lain, maka sahabatnya ini akan kesusahan. Alhasil, sebagian besar orang tidak akan mengakui jika dirinya sedang cemburu karena takut akan ditinggalkan oleh sahabat karena perasaannya itu.