Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

15 Tanda Perempuan yang Sudah Dewasa Secara Emosional, Kamu Termasuk?

Berapa poin dalam dirimu?

Fajar Laksmita Dewi

Menjadi dewasa secara emosional bukan hanya untuk membangun kualitas personal, melainkan juga hubunganmu dengan orang lain. Baik itu hubungan dengan orang terdekat seperti keluarga, pacar, atau sahabat; ataupun dengan para kolega dan kenalan baru.

Intelektual dan pencapaian prestasi seringkali menjadi nilai plus dalam menilai pribadi seseorang. Namun lebih dari itu, kedewasaan secara emosional juga penting, lho. Nah, ini dia ciri-ciri perempuan yang sudah dewasa secara emosional. Apakah kamu sudah memilikinya, Bela? 

1. Mengakui jika kamu pernah berlaku salah

Unsplash.com/Yoann Boyer

Beberapa orang punya gengsi dan ego yang tinggi. Karena itu, mereka kurang memahami bahwa apa yang dilakukan bisa jadi merugikan orang lain.

Perempuan yang dewasa secara emosional bisa membaca perasaan orang lain. Mereka mau menurunkan gengsi dan mengakui kesalahan. Mereka juga berani minta maaf apabila pernah berlaku salah.

2. Mau mengenali dan menerima perasaan yang saat itu kamu alami

Ada orang yang merasakan emosi tidak pada tempatnya. Padahal, orang punya kuasa penuh terhadap emosi yang dia alami.

Hidup dalam penyangkalan hanya membuat orang jadi lelah sendiri. Kamu yang dewasa, berani merasakan emosi yang datang dan tahu bagaimana mengelolanya dengan benar. Kamu tak akan menahan perasaan karena gengsi karena tahu itu hanya akan membuatmu kelelahan sendiri.

3. Menyadari bahwa tak ada manusia yang sempurna di dunia ini

Unsplash.com/Denys Nevozhai

Seperti halnya hasil penelitian yang selalu memiliki bias perilaku, setiap manusia juga punya bias dan prasangka. Nggak ada manusia yang sempurna di dunia ini. Itu adalah kenyataan yang perlu dihadapi.

Kita semua hidup dalam stereotip karena ada dalam lingkungan sosial yang saling memengaruhi. Namun, kamu yang dewasa, tahu bagaimana mengambil keputusan dan perilaku tanpa terpengaruh bias dan prasangka yang ada.

4. Berpikir dulu sebelum bereaksi pada emosi yang datang

Berpikir sebelum bertindak merupakan ciri-ciri seseorang sudah dewasa secara emosional. Melalui cara berpikir yang penuh perhatian dan matangkamu punya jeda untuk berpikir dulu sebelum bereaksi terhadap emosi tertentu yang muncul. Alih-alih bertindak ceroboh, kamu observasi dulu apa yang kamu rasakan sebelum mengambil langkah tertentu. 

5. Selalu berusaha positif dan punya sikap optimis yang realistis

Unsplash.com/Alexandro Espinar

Sikap positif datang secara alami dari sosok yang sudah dewasa. Ini cara mereka mengharmonisasikan diri dengan orang lain untuk mendapat jalan tengah dari situasi yang sulit. Meskipun sulit, mereka akan selalu berusaha berpikir positif.

Misalnya, seperti ketika kamu punya sikap optimis realistis dan positif saat menjalin hubungan dengan seseorang. Salah satu rahasia menjalin hubungan adalah punya asumsi terbaik untuk pasangannya. Inilah kenapa hubungan bisa awet, menemukan win-win solution, dan bertahan lama.

6. Membalas segala kebencian dengan cinta yang bersifat belas kasih

Ketika kamu dihakimi atau dibenci seseorang, nggak ada salahnya jika kamu membalasnya dengan cinta. Artinya, kamu lebih memilih berbesar hati dan mengetahui penyebab seseorang berlaku seperti itu daripada membalas dengan hal yang sama.

Kamu menerapkan gaya empati dan peduli terhadap orang yang membencimu. Belas kasih adalah salah satu bagian dari pendekatan yang bisa dilakukan orang dengan emosi yang sudah matang. Sebab, kamu juga tahu bahwa setiap hal berkoneksi satu dengan yang lain. Energi yang kamu berikan pada semesta, akan kembali padamu dengan bentuk yang sama. 

7. Tahu batas dan bagaimana hidup sehat

Unsplash.com/Nine Kopfer

Menjadi dewasa secara emosi, juga tentang menerima dirimu secara utuh. Sebab satu kali kamu punya prinsip, kamu akan melakukan itu sepanjang hidup. Punya batas itu penting untuk membentuk karakter dan dirimu. Dengan demikian, kamu lebih resisten terhadap segala omong kosong dan drama yang muncul.

Inilah kenapa ketika seseorang mencoba untuk menjatuhkan, kamu selalu bisa kompromi dengan dirimu untuk mengatasinya. Kita semua pernah mengalami emosi yang menyakitkan, namun kamu paham bagaimana mengatasinya tanpa banyak orang tahu. 

8. Mampu mengendalikan emosi

Perempuan yang punya emosi matang tahu bagaimana mengendalikan diri dengan penuh kesabaran. Mereka akan bertanggung jawab terhadap tugasnya dan menunda kesenangan untuk kehidupan yang lebih sukses.

Kamu lebih menoleransi perasaan yang tidak nyaman, meski hal itu berlangsung lama. Ini demi menemukan solusi terbaik dari permasalahan yang kamu hadapi. Perempuan dewasa bukan sosok yang meledak-ledak meskipun emosi tengah menguasai dirinya.

9. Jujur dan punya integritas

Unsplash.com/Caleb George

Perempuan dewasa hidup dalam integritas. Mereka punya komitmen terhadap apa yang diketahui, didengar, dan bekerja dengan kebenaran, tak peduli bagaimana hal itu mungkin akan menyakitkan atau penuh tekanan.

Kamu yang punya emosi yang matang, juga terbuka terhadap segala pemikiran. Tak hanya itu, perempuan dewasa akan selalu berupaya jujur karena merasa itu akan meringankan hidupnya.

10. Tetap tenang dan berpikir jernih saat menghadapi momen sulit dalam hidup

Hidup ini terdiri dari banyak persoalan yang kadang tidak bisa kita kendalikan semuanya. Orang yang sudah dewasa secara emosional tahu bagaimana tetap tenang dan menyelesaikan persoalan yang ada dengan berpikir jernih.

Proses untuk menemukan solusi dari masalah adalah ketika kamu memberi kesempatan dan waktu pada dirimu untuk berpikir lebih dalam. Perubahan memang tidak pernah mudah, namun kamu tahu penyesuaian paling penting adalah dengan mengubah sikap.

11. Mau mengekspresikan kebahagiaan dan bersyukur dengan apa yang sudah kamu dapat

Unsplash.com/Allef Vinicius

Orang yang matang secara emosional akan secara alami mengapresiasi orang lain dan bersyukur terhadap kejadian menyenangkan dalam hidup. Kamu dengan emosi yang matang, selalu tanggung jawab pada apa yang kamu emban.

Inilah kenapa orang dengan kecerdasan emosi akan hidup bahagia dan berkemungkinan kecil mengidap stres atau depresi. Kamu nggak ragu melayani orang lain untuk membentuk hubungan yang berkualitas. Kamu terbiasa mengucap terima kasih pada orang yang mau menghabiskan waktu dan berbagi pengalaman denganmu.

12. Tidak mudah menghakimi dan menghargai pendapat orang lain

Kadang, ketika menghakimi orang lain, kamu menginterpretasikan segala sesuatu dari penghakiman yang kamu lakukan. Misalnya, ketika menilai ada niat tersembunyi terhadap kebaikan seseorang, kamu akan menemukan interpretasi negatif dari perilakunya.

Kamu akan mengakhiri percakapan dengannya dengan pemikiran tertutup, di mana justru mengurangi kemampuan adaptasimu. Padahal, inilah batas seseorang dengan ciri sudah matang secara emosi dengan yang tidak. Perempuan yang dewasa cenderung tak mudah menghakimi dan selalu menghargai pendapat orang lain.

13. Kamu bisa menangkap humor

Unsplash.com/Baylee Gramling

Ada satu waktu ketika kamu tidak harus bersikap serius. Penting untuk mengetahui bahwa kamu harus tanggap dan sigap, namun juga penting ketika kamu memilih menertawakan kekacauan dalam hidupmu.

Tak selalu harus jadi pribadi yang humoris, tapi kamu tahu mana saatnya bisa bercanda dengan orang lain. Saat kamu tertawa, pikiran sekaligus tubuhmu bisa lebih rileks. Pikiran yang fresh akan membantu menemukan cara yang tepat dan jalan keluar dari persoalan yang kamu hadapi. 

14. Tidak membicarakan dirimu telalu banyak ketika berhadapan dengan orang lain

Saat berbicara dengan orang lain, kamu justru lebih sedikit berbicara tentang dirimu. Kamu mempersilakan orang lain menyampaikan pendapatnya dan bersedia menghargai pemikiran yang ada padanya.

Albert Ellis, psikolog dan penulis buku dari Amerika, menambahkan kamu yang matang secara emosi akan bertanggung jawab terhadap segala hal yang datang. Kamu tidak menyalahkan orang lain ataupun lingkungan sekitar atas apa yang terjadi padamu. Sebab, kamu tahu bahwa kamu sendiri pengendali terhadap takdir hidup yang kamu jalani. 

15. Tahu bagaimana improvisasi dan melihat alternatif lain

Unsplash.com/Denys Nevozhai

Orang dengan emosi matang akan berpikir secara realistis dan mempertimbangkan segala kemungkinan. Kamu yang pernah merasa stuck pada satu titik, justru berhasil menciptakan kemungkinan lain.

Kamu tahu cara berimprovisasi dan mau melihat cara pandang orang lain yang sama dengan masalah yang kamu hadapi. Kamu tahu waktu yang tepat untuk menyelesaikan masalah diri sendiri dan kapan perlu meminta saran dari orang lain. 

Itu tadi beberapa hal yang merupakan ciri-ciri wanita yang sudah dewasa secara emosional. Sudah berapa poin yang ada dalam dirimu?

Disclaimer: Artikel ini sudah diterbitkan di laman IDN Times dengan judul "Ciri-Ciri Wanita yang Sudah Dewasa Secara Emosional, Kamu Bukan?"

IDN Media Channels

Latest from Single