Melakukan kegiatan seks bersama pasangan merupakan hal yang menyenangkan. Kamu dan pasangan akan memiliki ikatan yang lebih kuat, saling menikmati waktu bersama dan rasa saling memiliki. Akan tetapi tanpa kamu sadari, pasangan kamu belum tentu suka dengan hal tersebut. Kadang, laki-laki juga nggak nyaman tentang momen intim kalian di ranjang. Awkward banget, kan?
Jangan sampai hal itu terjadi ya! Berikut merupakan beberapa tanda-tanda pasanganmu nggak menikmati kegiatan seks, apa saja itu?
Setiap pasangan punya cara mereka sendiri dalam menunjukkan “pemicu” terjadinya seks. Hal ini merupakan tanda saat kamu atau pasangan menginginkan seks terjadi. Dr. Racine Henry, PhD, LMFT seorang terapis keluarga mengatakan timbulnya “pemicu” itu bisa dari ciuman atau sentuhan pada titik tubuh tertentu. Bahkan sebaliknya, jika pasangan kamu nggak menikmati seks, dia akan memberi penolakan secara halus melalui isyarat tertentu.
Ketika seks sejatinya melibatkan hasrat dari dua belah pihak yang berupa sentuhan dan partisipasi aktif, hal ini berbeda saat dia terlihat berpaling. Kurangnya respons, berpaling atau nggak melakukan sentuhan-sentuhan yang kamu inginkan adalah indikasi dia nggak menikmatinya. Hal ini terjadi saat dirasa dia nggak enak badan atau dia nggak menyukai “permainan” yang kamu lakukan.
Jika laki-laki biasanya mempunyai inisiatif dalam “pergantian babak” saat melakukan berbagai rangkaian foreplay, berbeda ceritanya dengan dia yang nggak melakukannya. Antusiasme yang kurang bahkan cenderung nggak melakukan apa-apa dari beberapa rangkaian “babak” itu, kamu harus waspada. Jangan ragu untuk menanyakan kepadanya apa yang sebenarnya terjadi dan perkuat koneksi emosional dan fisik kalian.
Setelah melakukan seks, kebanyakan pasangan akan menikmati waktu bersama sambil berpelukan dan tidur secara bersamaan. Akan tetapi saat dia langsung tidur setelah “sesi panas” itu berlangsung, itu merupakan respons yang dilakukannya karena merasa nggak menikmati. Bahkan parahnya mereka meresponsnya dengan tiba-tiba tidur terlebih dahulu tanpa mengucapkan selamat malam kepadamu, jelas Kimberly Hershenson, seorang pakar seks.
Seks bisa menjadi bagian penting dari suatu hubungan, tetapi juga bisa menjadi sesuatu yang sulit untuk dibicarakan. Perhatikan keinginan mereka saat mengalihkan pembicaraan tentang seks. Kamu bisa melihat tanda-tandanya. Bisa jadi pasanganmu sedang nggak mood untuk berhubungan. Hal ini bisa terjadi sebelum dimulai ataupun saat “sesi bermain” itu terjadi.
Kegiatan seks adalah kegiatan dua arah, saat dia hanya memfokuskan perhatian kepadamu agar cepat-cepat mendapatkan orgasmemu, ini yang harus kamu pertanyakan. Dia bisa mempercepat ritme permainan agar permainan itu segera berakhir. Ingat ya Bela, nggak menikmati nggak berarti berhenti, tetapi dia tetap melanjutkannya tanpa respons yang baik darinya.
Sebelum “sesi bermain” dimulai, kamu mungkin melakukan hal-hal yang menggodanya seperti ciuman kecil, menyentuh beberapa titik sensitif bahkan teranjang di depannya. Perhatikan respons pasangan kamu, ketika dia terlihat ragu dan nggak “seberani” biasanya itu bisa pertanda dia nggak menginginkan seks terjadi. Baiknya beri dia ruang dan nggak memaksanya sekalipun kamu ingin melakukannya.