Unsplash.com/Scott Sanker
Dilansir dari thehealthorange, ada kasus-kasus tertentu di mana kebiasaan masturbasi sudah dianggap pada taraf kecanduan, sama halnya dengan kecanduan seks. Untuk mengetahui apakah kamu mengalami kecanduan itu, tanyakan empat pertanyaan berikut pada dirimu sendiri:
- Apakah kamu lebih memilih menghabiskan waktu dengan kocokan dan belaian tanganmu sendiri dibandingkan menghabiskan waktu bersama teman-temanmu?
- Apakah kamu sering kepikiran soal dampak dan efek masturbasi sampai-sampai membuatmu cemas?
- Apakah kamu sering terlambat sesuatu, ingkar/membatalkan janji atau lupa waktu karena kamu sibuk masturbasi?
- Apakah saking seringnya kamu masturbasi sampai membuat jadwalmu kacau dan rencana harianmu banyak yang berantakan serta tak terurus?
Kalau kamu menjawab “ya” walaupun hanya satu pertanyaan saja, besar kemungkinan bahwa kamu telah masturbasi melebihi batas yang seharusnya “diperbolehkan” untukmu. Pembahasan ini terutama dari aspek kehidupan sosialmu. Jika memang kamu mengalaminya, segeralah berkonsultasi pada ahli medis atau tenaga ahli terkait, agar kamu mendapatkan masukan yang sesuai.
Jadi secara rata-rata dalam kondisi prima, masturbasi yang masih dianggap normal pada batas kewajaran adalah 2-3 sehari, sekaligus yang tergolong masih sehat. Masturbasi dianggap tidak sehat jika efeknya sampai membuat kamu lemas banget dan susah produktif, membuatmu lalai dari tanggung jawab serta membuat kualitas bersosialisasimu menurun. Karena itu, jika kamu memang harus melakukannya, lakukan yang masih dalam batas kewajaran ya!
Disclaimer: Artikel ini sudah diterbitkan pada laman IDN Times dengan judul "Masturbasi, Ini Jumlah yang Aman dalam Sehari"