Banyak yang mengira kalau masalah kesuburan hanya untuk perempuan saja. Padahal kesuburan dari suami dan istri perlu sama-sama diperhatikan karena dapat meningkatkan peluang kehamilan.
Menghitung masa subur pria tentu berbeda dengan masa subur perempuan. Cara menghitung masa subur pria adalah dapat diukur melalui sperma, seperti kuantitas, kualitas, struktur hingga pergerakan sperma. Selain itu, beberapa faktor lain seperti hormon juga memengaruhi kesuburan. Jika semua ini sudah dipenuhi, seorang suami bisa dikatakan subur dan spermanya mampu berperan dalam membuahi sel telur.
Masa subur pria bisa ditentukan, hanya saja tidak bisa rutin seperti perempuan yang bisa dilihat setiap bulannya. Waktu bisa menentukan masa subur seorang pria. Masa subur pria dapat meningkat pada pagi hari atau saat musim dingin tiba. Waktu inilah yang dapat memengaruhi kualitas sperma. Semakin tinggi suhu ruang, maka semakin besar risiko terhadap sperma yang dikeluarkan.
Untuk kamu yang masih ingin mengetahui informasi lebih banyak mengenai indikasi sebagai cara menghitung masa subur suami, berikut penjelasannya.
