Di saat beberapa negara mengalami resesi seks, di banyak negara juga masih banyak terjadi kehamilan pada remaja. Bahkan, jumlah remaja yang mengalami hamil di luar nikah mengalami peningkatan setiap tahunnya, terutama di negara-negara maju dan berkembang.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO), hal ini umum terjadi di komunitas yang kurang pendidikan dan pekerjaan.
Selain itu, ini juga bisa akibat dari keterbatasan pengetahuan dan tidak mampu mendapatkan alat kontrasepsi, serta kekerasan seksual.
Lalu, kehamilan pada remaja juga berisiko terhadap kesehatan ibu dan bayinya. Alasannya karena kehamilan remaja sering kali terjadi tanpa direncanakan sehingga tidak terpantau.
Berikut adalah beberapa cara mencegah kehamilan remaja yang bisa dilakukan.
