1. “Aku memberimu seluruh hatiku dan kamu mengkhianatinya. Sakit sekali rasanya saat kamu memilih untuk berselingkuh. Kamu benar-benar berhasil menghancurkanku.”
2. “Aku tidak apa-apa jika kamu merasa bosan denganku. Tapi dengan melakukan perselingkuhan bukanlah sesuatu yang bisa dengan mudah aku maafkan.”
3. “Aku sangat terluka karena kamu bermain api di belakangku. Aku tidak tahu hal apa yang harus aku lakukan setelah ini. Yang jelas kekecewaan ini akan selalu membekas di benakku."
4. “Aku berharap kamu tidak akan merasakan kesakitan yang aku rasakan hari ini, karena aku yakin kamu tidak akan kuat untuk menanggung bebannya.”
5. “Kamu tahu bahwa hal yang paling menyakitkan adalah ketika aku telah memberikan segalanya padamu tapi mendapat balasan yang membuatku sangat kecewa. Aku selalu ada untukmu apa pun yang terjadi. Tapi rasanya kamu memang tidak bisa untuk mengembalikan kebaikanku.”
6. “Kamu tahu bahwa rasa sakit akibat diselingkuhi jauh lebih tinggi daripada sakit fisik.”
7. “Aku tidak percaya aku menghabiskan begitu banyak waktu mencoba membangun kehidupan pernikahan bersamamu hanya untuk menunggu waktu bagi kamu menghancurkannya.”
8. “Aku telah menaruh kepercayaan padamu selama ini tapi yang ku dapat hanyalah pengkhianatan dan rasa kecewa. Apakah menurutmu ini adalah hal yang adil?”
9. “Kupikir aku mengenalmu, tapi sepertinya aku tidak mengenalmu sama sekali. Aku tidak menyangka kalau kamu akan menyakitiku seperti ini. Sulit rasanya untuk benar-benar memaafkanmu.”
10. “Aku benar-benar sangat tersakiti saat mengetahui bahwa kamu berselingkuh di belakangku. Rasanya seperti ditusuk ribuan pisau dalam satu waktu.”
11. “Aku kira aku mendapatkan seorang istri yang setia dan mau benar-benar berjuang dalam pernikahan ini. Tapi ternyata, semua hal itu hanya angan-angan yang tidak akan pernah terjadi sampai kapan pun.”
12. “Tindakanmu membuatku sangat sakit hati. Padahal dalam pernikahan ini, aku berhak mendapatkan kejujuran dan rasa hormat, seperti halnya dirimu. Tapi ternyata pola pikir kita tentang hal ini benar-benar tidak sejalan.”
13. “Apakah kamu merasa bahagia dengan selingkuhanmu? Kurasa bahagiamu itu hanya ilusi yang diciptakan setan semata."
14. "Apa kurangnya aku di matamu hingga kamu tega-teganya mengkhianatiku dan berselingkuh dengan laki-laki lain? Aku sangat kecewa."
15. “Setelah semua yang kita lalui bersama, perselingkuhan adalah hal yang bisa kamu berikan padaku. Aku benar-benar patah hati dan merasa muak atas perilakumu ini.”