Hingga saat ini, belum ada ciri pasti dari seseorang yang mengidap lithromantic. Akan tetapi, kamu dapat mengetahui tanda-tandanya secara umum, yaitu:
1. Merasa tidak nyaman dalam suatu hubungan
Bagi penderita lithromantic, sebuah hubungan akan terasa lebih baik jika hanya sebatas teman saja, tidak lebih. Pengidap lithromantic melihat segala gagasan perihal cinta, keintiman, dan sentuhan fisik bukanlah sesuatu yang membuatnya tertarik, bahkan cenderung merasa takut. Hal ini kerap kali membuat para lithromantic justru berlari menjauh saat perasaannya terbalas.
2. Bersikap romantis hanya dalam pikiran saja
Orang yang mengidap lithromantic sebenarnya sering membayangkan betapa romantisnya ia ketika menjadi pasangan nanti. Ia akan melakukan segala cara untuk menunjukan sisi romantisnya kepada perasaannya.
Akan tetapi, hal itu tidak pernah direalisasikan di kehidupan nyata atau hanya sebatas angan-angan saja. Tidak mengherankan jika penderita lithromantic umumnya lebih menyukai karakter fiksi. Hal itu terjadi karena perasaan nyata tidak akan mereka dapatkan dari tokoh fiksi.
3. Mudah hilang rasa
Seperti yang pernah disinggung sebelumnya, orang yang menderita lithromantic akan hilang ketertarikan atau rasa ketika mengetahui perasaannya terbalas oleh lawan jenisnya. Pengidapnya cenderung merasa bahwa perasaan romantis tidak akan bertahan lama.
Rasa cemas juga sering menghantui ketika seorang lithromantic mencoba menjalin hubungan dengan seseorang. Hal ini membuat pengidap lithromantic akan menjauh dari orang yang disukainya, bahkan sebelum mereka menjalin komitmen.