10 Jenis Cinta dalam Hubungan Asmara

Jenis cinta dalam hubungan asmara yang pertama ialah yang paling dikenal, apalagi kalau bukan cinta romantis. Karakteristik dari cinta jenis ini melibatkan ketertarikan baik secara fisik maupun emosional kepada seseorang.

Selain itu, cinta romantis biasa mencakup beberapa hal, Bela, di antaranya kasih sayang, kepercayaan, keterikatan emosional, serta pengorbanan yang dilakukan antar pasangan.

Cinta fisik merupakan jenis cinta dalam hubungan romantis yang melibatkan sentuhan fisik, seperti halnya bergandengan tangan, merangkul, memeluk, atau berciuman untuk menunjukkan afeksi atau kasih sayang kepada pasangan. Cinta jenis ini nyatanya dapat memperkuat hubungan asmara karena dapat meningkatkan rasa kedekatan dan keamanan dengan pasangan, sekaligus kehangatan di dalam hubungan.

Apabila kamu merasa dicintai ketika pacarmu terlihat tertarik kepada hal yang kamu minati atau lakoni, itu berarti jenis cinta yang kamu miliki adalah aktivitas, Bela. Cinta jenis ini juga bakal membuat seseorang merasa amat dihargai dalam hubungannya ketika sang pasangan menunjukkan usaha untuk melakukan aktivitas bersamanya. Seperti halnya ketika kamu punya hobi memasak, pasanganmu turut mencoba hobimu tersebut, dan lain sebagainya.

Untuk cinta jenis finansial, ini diartikan ketika kamu merasa paling dicintai saat pasanganmu melibatkan materi atau uangnya untuk membahagiakanmu. Misalnya, dia memberimu kejutan di hari ulang tahun, atau memberikan hadiah.

Namun, jenis cinta ini nggak mengukur seberapa mahal barang atau dana yang dikeluarkan, ya. Tetapi, lebih kepada perasaan dicintai dan dihargai atas usaha pasangan untuk membuatmu bahagia dengan sumber materi yang ia miliki.

Dalam jenis cinta emosional, perasaan cintamu semakin dalam pada pasangan saat ia mampu terhubung dalam level emosional yang dalam. Beberapa hal yang bikin kamu merasa terkoneksi secara emosional dengan pasangan contohnya, kamu kerap kali merasa didengarkan secara aktif saat membagikan keluh kesahmu, pasanganmu kerap memberimu semangat lewat kata-kata penegasan dan menunjukkan empatinya padamu, serta suka menunjukkan sikap lain yang bikin kamu merasa aman untuk terbuka dan menjadi rentan di dalam hubungan.

Jenis cinta dalam hubungan asmara selanjutnya ialah mental. Cinta jenis ini melibatkan logika ketimbang hati, yang mana kamu akan memperhatikan sikap yang ditunjukkan pasanganmu kemudian membuatmu bersikap dengan cara tertentu kepadanya.

Cinta spiritual dimaknai sebagai keterhubungan romantis yang dalam yang dirasakan antar pasangan karena adanya penyatuan pikiran, tubuh, dan jiwa. Dicirikan dengan keselarasan visi misi tiap pasangan, adanya dukungan satu sama lain untuk menjadi versi terbaik diri sendiri, juga saling dukung atas tujuan masing-masing. Sehingga, bisa dikatakan bahwa cinta spiritual begitu mendalam dan menyeluruh.

Sayangnya, mania bukanlah jenis cinta yang baik di dalam hubungan asmara. Sebab, mania atau cinta obsesif sangat lekat dengan sikap posesif dan cemburu berlebihan.

Tentunya, kalau kamu punya cinta jenis ini bakal berdampak buruk terhadap hubunganmu. Karena cinta yang kamu rasakan pada pasangan, bukan didasarkan oleh ketulusan, melainkan rasa insecure dan takut kehilangan.

Dalam cinta tanpa pamrih, kamu mungkin mencintai pasanganmu tanpa adanya ekspektasi untuk mendapatkan timbal balik darinya. Dengan kata lain, besarnya cinta yang kamu berikan murni atas ketulusan hatimu, bukan karena kamu ingin mendapatkan cinta yang sama besarnya dari pasanganmu, alias tidak ada unsur manipulasi di dalamnya.

Jenis cinta dalam hubungan asmara yang terakhir adalah cinta abadi. Cinta ini hanya akan muncul dalam hubungan yang telah berlangsung lama, dan melibatkan usaha antar pasangan untuk memupuk rasa cinta yang semakin kuat seiring bertambahnya waktu. Seperti halnya pasangan suami istri yang telah menikah bertahun-tahun lamanya, tetapi masih terlihat percikan asmara yang menyala di antara mereka.

Nah, itulah beberapa jenis cinta yang ada di dalam hubungan asmara. Bagaimana menurut kamu, Bela?