4 Jawaban Ketika Mantan Ajak Balikan, Biar Nggak Salah Langkah!

“Gimana kabarnya sekarang? Udah nemu belum orang yang bisa nerima kamu seutuhnya kayak aku dulu?”

Kata-kata ini bisa jadi jawaban ketika mantan ajak balikan yang elegan. Tapi sebelum itu, biarkan dia cerita dulu kenapa tiba-tiba ingin kembali. Setelah itu, kamu lontarkan pertanyaan ini dengan tenang.

Kalimat seperti ini nggak hanya menyentuh, tapi juga bisa bikin dia sadar bahwa kamu bukan orang yang mudah digantikan. Setelah kehilangan, dia baru mengerti betapa berharganya kamu dulu. Kadang, kesadaran itu datangnya memang terlambat.

“Maaf, tapi gelas yang udah retak nggak akan bisa balik kayak semula.”

Kalimat perumpamaan seperti ini cocok untuk buat kamu yang sudah move on, tapi tetap ingin memberi jawaban sopan. Kamu tetap bisa ramah tanpa harus membuka pintu masa lalu yang udah kamu tutup rapat.

Pesan ini secara halus memberi tahu kalau luka yang dulu dia buat nggak bisa hilang begitu aja. Hubungan yang pernah hancur nggak akan sama lagi meskipun kalian coba perbaiki. Jadi, biarkan dia tahu kalau kamu nggak mau lagi jadi “percobaan kedua”.

“Maaf, tapi aku sudah punya pasangan. Kalau aku nikah nanti, kamu datang ya!”

Kalimat ini bisa jadi tamparan buat mantan yang baru sadar setelah kehilangan. Kalau dulu dia sempat menyakiti atau meninggalkan kamu, jawaban ini adalah cara paling halus buat menunjukkan kalau kamu sudah bahagia tanpa dia.

Selain bikin dia sadar, respons seperti ini juga menunjukkan kalau kamu sudah benar-benar move on. Kamu bukan lagi orang yang menunggu dia berubah, tapi seseorang yang sudah melangkah lebih jauh dan menemukan kebahagiaan baru.

“Maaf, tapi sesuatu yang sudah selesai nggak akan bisa terasa sama lagi meskipun datang dengan versi baru.”

Kalimat ini cocok kalau kamu masih menghormatinya, tapi nggak mau kembali. Kamu bisa sampaikan dengan nada tenang tanpa nada marah atau sindiran.

Menerima seseorang yang dulu pergi memang nggak semudah itu. Ada rasa nggak nyaman dan keraguan yang muncul setiap kali mengingat masa lalu. Jadi, biarkan dia paham bahwa kamu bukan menolak karena benci, tapi karena sudah nggak merasa aman berada di sisi yang sama lagi.

Jawaban ketika mantan ajak balikan disesuaikan dengan kondisi emosimu. Mau itu dengan nada santai, tegas, atau menyentuh, yang penting kamu tetap berpihak pada dirimu sendiri. Ingat, hal ini bukan berarti kamu harus menerima dia, adakalanya hal tersebut menjadi tinggal kenangan.