Meski seks dilakukan dengan pasangan, tetapi banyak orang lebih nyaman membicarakan soal seks dengan teman daripada pasangan. Alasan utamanya karena takut berbicara terbuka akan menyakiti hati pasangan, atau bahkan merasa malu karena preferensi seks yang dimiliki tidak biasa.
Padahal, Jodee menyebut bahwa jika keterampilan komunikasi seksual meningkat, maka kualitas hubungan kamu dan pasangan juga akan meningkat.
“Sebelum bicara dengan pasangan soal seks, kamu sebaiknya memahami tubuhmu sendiri dulu. Kamu harus tahu apa yang disuka dan tidak suka. Sebenarnya, banyak orang yang ingin mengeksplorasi seksualitas mereka dengan pasangan, tetapi tidak tahu caranya,” ujarnya.
Berikut ini adalah beberapa tips bermanfaat saat kamu membicarakan persoalan seks dengan pasangan:
- Lakukan pembicaraan saat kamu dan pasangan dalam keadaan santai. Beri tahu pasangan apa yang kamu sukai dan butuhkan, begitu juga sebaliknya.
- Hormati perbedaan dalam preferensi seksual masing-masing. Kamu tidak perlu setuju untuk melakukan aktivitas tertentu, tetapi tak perlu menghakiminya. Hal itu justru bisa menyebabkan perasaan marah dan malu, bahkan kemungkinan pasangan menutup diri darimu.
- Bicarakan bagaimana menjaga kehidupan seks tetap menyenangkan saat pernikahan sudah berjalan lama. Apakah kalian terbuka untuk menggunakan sex toys atau bahkan role play?
Pertunangan adalah salah satu tahap serius dalam hubungan. Kamu dan pasangan tentu saja ingin pernikahan hanya dilakukan satu kali seumur hidup, bukan? Jadi, jangan ragu untuk membicarakan ini dengan pasangan sebelum bertunangan.