Popbela.com/Natasha Cecilia
True Stalker menyajikan hubungan toxic dari dua tokoh utamanya. Adiba awalnya tertarik dengan Agam dan melihatnya sebagai sosok pahlawan yang menyelamatkannya. Karena itu, Adiba jadi ingin tahu lebih banyak tentang Agam.
Sayangnya, rasa kepo itu malah berkembang menjadi tidak sehat yang membuatnya menguntit Agam ke mana pun. Adiba jadi obsesif dengan Agam yang membuatnya berpikir kalau Agam hanya boleh untuknya saja.
Dalam kehidupan nyata, kedua pemeran True Stalker, Haico dan Brandon, juga membagikan pengalaman mereka tentang stalking dan obsesi. Keduanya sama-sama pernah stalking gebetan atau seseorang, namun masih dalam batas wajar untuk lebih mengenal orang tersebut. Biasanya mereka stalking dari media sosialnya.
Aktor dan aktris itu juga mengatakan kalau mereka tak pernah terobsesi, tapi Haico pernah memiliki pengalaman seperti Agam yang diuntit oleh mantannya. Saat itu, Haico sampai takut dan stres karena sang mantan selalu mengikutinya sampai rumah.
Bagi Haico dan Brandon, bukannya senang, orang yang diobsesikan justru akan lebih il-feel, takut, dan tidak sehat. Obsesi sendiri adalah saat kamu menemukan cintamu bertepuk sebelah tangan.
"Kalau orang yang terobsesi sama cinta berarti cintanya bertepuk sebelah tangan karena merasa nggak bisa memiliki. Karena kalau sama-sama, ya, nggak terobsesi sih," ujar Haico.
"Lebih kayak, karena gini, kalo menurut aku dalam suatu hubungan kan nggak bisa kayak, aku miliki kamu, gitu kan. Harusnya tuh yang kayak, ya udah kita di sini, kita bersama. Kita kerja sama, kita bermitra gitu. Jadi, kalau terobsesi tuh jatuhnya udah kayak, lo punya gue," timpal Haico.
"Too much of anything can kill you. Kebanyakan informasi juga nggak bagus gitu. Kebanyakan cinta, kebanyakan obses, juga nggak bagus gitu," kata keduanya lagi.