Fase bulan madu dalam hubungan memang paling menyenangkan. Kamu dan pacar masih merasa dunia milik berdua. Apa pun yang dilakukan bersamanya pasti jadi momen membahagiakan. Dia juga selalu mencurahkan perhatiannya padamu tanpa diminta.
Namun, fase bulan madu pasti akan berakhir. Meskipun kamu dan pacar masih memiliki perasaan yang sama, tetapi pasti akan ada yang berubah dalam hubungan kalian. Apalagi jika masing-masing mulai memiliki kesibukan sendiri. Bukan tidak mungkin perhatian pacar kepadamu jadi semakin berkurang.
Padahal, kamu sebenarnya masih membutuhkan banyak perhatian dari pacar. Namun, kamu takut dianggap terlalu needy dan membuat pacar jadi risi. Lalu, apa yang harus dilakukan jika kamu lebih ingin perhatian lebih dari pacar, tetapi nggak jadi pacar yang menyebalkan? Coba ikuti beberapa cara di bawah ini.
Jika kamu ingin pacar melihat perhatian yang kamu butuhkan, beri contoh padanya. Misalnya, kalau kamu ingin lebih sering dipeluk, maka peluk pacar duluan saat sedang bersamanya. Kamu mau dia berpegangan tangan denganmu di depan umum? Jadilah orang yang melakukannya duluan.
Dengan memberikan contoh pada pacar, kamu jadi menunjukkan padanya apa yang sebenarnya kamu butuhkan.
Coba ingat-ingat, bagaimana dulu sikap kamu kepada pacar di awal hubungan? Bukan tidak mungkin, sikap pacar yang berubah jadi kurang perhatian karena sikapmu juga berubah kepadanya.
Bersikaplah seperti awal kalian menjalin hubungan. Jika dulu kamu suka flirting dengannya, lakukan lagi. Buat pacar jadi merasakan apa yang dirasakannya dulu saat baru awal pacaran denganmu.
Cara lain memberi tahu pacar kalau kamu membutuhkan lebih banyak perhatian adalah dengan memahaminya. Saat kalian duduk dan membicarakan hal ini, dia mungkin akan mengatakan beberapa hal yang selama ini kamu nggak sadari.
Mungkin dia sebenarnya stres atau merasa kebutuhan dirinya sendiri juga nggak terpenuhi. Memang, ini bukan alasan baginya untuk nggak memberikan perhatian yang kamu butuhkan. Namun, ini bisa memberimu kesempatan untuk memahami mengapa pacar jadi kurang perhatian padamu.
Kamu bukan satu-satunya orang yang menjalani hubungan. Jadi, saat kamu merasa kurang diperhatikan oleh pacar, coba tanyakan padanya apakah dia merasakan hal yang sama. Apakah selama ini kamu sudah memberikan perhatian dan kasih sayang yang dia butuhkan?
Bisa jadi, selama ini kamu sudah melakukannya dan sikap pacar hanya menerima tanpa berniat untuk melakukan yang sama kepadamu. Bisa juga dia merasa kebutuhannya sendiri nggak terpenuhi sehingga dia melakukan hal yang sama kepadamu.
Kamu tentu saja bisa memberi tahu pacar kalau kamu butuh lebih banyak perhatian, tetapi satu-satunya cara kebutuhanmu itu terpenuhi adalah jika kalian memilih untuk bekerja sama. Kamu nggak bisa melakukan ini sendirian karena kamu bukan pacar.
Jadi, jika kamu ingin pacar memberikan lebih banyak perhatian dan kasih sayang, yang melakukannya harus pacar. Itupun harus dilakukan dengan sukarela, bukan paksaan. Jadi, ini adalah kerja sama tim antara kamu dan pacar.
Jika sebelumnya kamu dan pacar nggak pernah punya jadwal kapan harus bertemu dan menghabiskan waktu bersama atau bahkan berkencan yang direncanakan, maka sekarang waktu yang tepat.
Lalu, lakukan hal-hal kecil yang sebelumnya dianggap sepele oleh kalian berdua. Nyatanya, hal kecil yang kamu dan pacar lakukan, bisa membuat hubungan menjadi lebih erat dan dekat.
Kamu bisa memberi tahu pasangan apa yang kamu butuhkan dan inginkan, tetapi kamu nggak boleh memaksanya untuk berperilaku seperti yang kamu inginkan. Keinginan untuk berubah harus datang darinya.
Mungkin dia ingin berubah, tetapi cara yang dilakukannya nggak seperti yang kamu inginkan. Ini juga bisa menimbulkan masalah. Sekali lagi, jangan memaksanya melakukan apa yang hanya kamu inginkan. Mungkin inilah saatnya kamu dan pacar berkompromi dan memutuskan apa yang harus dilakukan.
Seperti yang disebutkan di atas, kamu nggak bisa memaksa pacar untuk berubah. Lalu, bagaimana jika dia nggak juga berubah meski sudah kalian sudah berulang kali membicarakan hal tersebut? Ini saatnya untuk mengevaluasi kembali hubungan kalian.
Jika dia nggak mau memenuhi kebutuhanmu dan bekerja sama untuk membuat hubungan kalian berhasil, maka kamu perlu memutuskan apakah ini adalah seseorang yang kamu inginkan dalam hidup sebagai pasangan. Ingat, cinta bukanlah jalan satu arah. Jadi, putuskanlah yang terbaik untuk dirimu ya, Bela.
