Kamu punya pacar yang hobi selfie dan melabelinya sebagai orang yang narsis? Kalau iya, hati-hati dengan pelabelan tersebut, ya. Pasalnya, definisi narsis yang populer di kalangan saat ini banyak disalahartikan. Kata “narsis” yang mereka tunjukkan untuk orang yang gemar berswafoto tersebut lebih tepat disebut sebagai self-love dan bukan narsis. Hal ini dikarenakan kata narsis sendiri merujuk kepada gangguan yang dialami oleh orang dengan kepribadian narsistik yang memiliki ciri tertentu.
Ciri tersebut antara lain, merasa lebih penting dibanding orang lain, haus akan pujian dari orang lain, kurang memiliki rasa empati, sering bermasalah dalam membina hubungan, dan beberapa ciri lainnya.
Orang dengan ciri tersebut memiliki gangguan yang disebut dengan Narcissistic Personality Disorder (NPD). Tidak mudah untuk mendiagnosis pasanganmu terkena NDP atau tidak, karena hanya profesional yang bisa mendiagnosisnya. Namun, memiliki hubungan dengan orang narsis tidak selalu baik, lho. Kamu perlu berhati-hati dan harus mengetahui apakah pasanganmu seorang NPD atau bukan.
Khusus untuk kamu, berikut 10 tanda kalau kamu berpacaran dengan orang narsis.
