10 Tempat Wisata di Madiun, Punya Spot Foto Instagramable

Kalau ingin liburan sembari belajar sejarah, maka coba mampir ke Monumen Kresek. Monumen yang yang mengenang peristiwa Gerakan PKI Madiun 18 September 1948 ini, beralamat di Desa Kresek, Kecamatan Wungu.

Terdapat patung yang menggambarkan pemenggalan korban peristiwa PKI Madiun, prasasti batu berisi ukiran nama-nama prajurit TNI dan pamong desa yang gugur, hingga pendopo. Wisata Monumen Kresek yang gratis biaya masuk ini, buka setiap hari mulai pukul 05:00 WIB sampai 17:00 WIB. 

Madiun yang makin meningkatkan sektor wisatanya, memiliki Madiun Umbul Square sebagai tempat liburan. Wisata alam berupa kolam belerang alami peninggalan zaman Belanda ini, beralamat di Desa Glonggong, Kecamatan Dolopo. 

Selain kolam pemandian yang konon dapat menyembuhkan berbagai penyakit, ada juga wahana permainan Rumah Hobbit, Komedi Putar, Kereta Mini Toyo, Kora-kora, Mini Zoo, hingga wahana outbond flying fox dan halang rintang. Tarif masuk ke Madiun Umbul Square sebesar Rp10.000 pada Senin sampai Jumat dan Rp20.000 pada Sabtu dan Minggu.

Mari menikmati wisata alam dengan mampir ke Hutan Pinus Nangka Ijo yang berada di lereng Gunung Wilis, Desa Kare, Kecamatan Kare. Wisata yang buka pukul 07:00 WIB sampai 17:00 WIB ini, harga tiket masuknya Rp10.000 untuk satu orang dan Rp15.000 untuk dua orang.

Pengunjung tak hanya bisa asyik berfoto, namun dapat menjajal fasilitas ayunan, menara pantau, jembatan gantung, hingga menikmati pemandangan sungai dan bendungan. Selain itu, bisa menikmati wisata kuliner khas Madiun karena di Hutan Pinus Nangka Ijo punya banyak tempat makan.

Gak perlu jauh-jauh pergi ke Singapura untuk melihat Patung Merlion, karena kini bisa melihat replikanya di Madiun. Patung ini dibangun bukan tanpa alasan, karena ingin meningkatkan pariwisata setempat. 

Patung Merlion berada di Taman Sumber Umis dengan alamat Jalan Perintis Kemerdekaan, Kartoharjo, Kecamatan Kartoharjo. Kamu bisa mengabadikan momen dengan foto berlatar Patung Merlion lengkap dengan air mancurnya.  

Bila liburan bersama keluarga, maka Wana Wisata Grape bisa menjadi destinasi yang cocok. Wisata yang masuk Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) ini berlokasi tepat di Desa Kresek, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun.

Wana Wisata Grape memiliki fasilitas berupa jalur lari, restoran, taman bermain anak, penginapan, dengan harga tiket masuk hanya Rp3.000 per orang. Wisata yang kerap ramai saat libur akhir pekan ini, buka setiap hari mulai pukul 08:00 WIB hingga 17:00 WIB

Wisata Watu Rumpuk menjadi destinasi alam yang terletak di Desa Mendak, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun. Tempat wisata ini dikembangkan oleh para petani setempat di lahan yang luasnya sekitar 1.819 hektar.

Berlokasi di lereng Gunung Wilis, membuat Wisata Watu Rumpuk menawarkan pemandangan yang indah serta bisa menikmati sumber air alaminya. Wisata ini setiap hari buka mulai pukul 08:00 WIB samai 18:00 WIB, dengan tiket masuknya saat weekdays Rp6.000, sedangkan ketika weekend sebesar Rp10.000. 

Ada pula wisata Air Terjun Krecek Ndenu, yang berlokasi di Dusun Glingingan, Desa Kepel, Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun. Harga tiketnya cukup ramah di kantong, karena pengunjung hanya perlu membayar Rp5.000 per orang.

Untuk sampai di Air Terjun Ndenu, pengunjung perlu berjalan kaki 15 menit. Selama perjalan kamu akan disuguhi pemandangan alam yang memanjakan mata. Air terjun yang ditemukan pada tahun 2012 ini, biasanya akan ramai saat memasuki libur lebaran.

Madiun memiliki Desa Wisata Brumbun dengan konsep ekowisata yang memanfaatkan sumber daya alam hingga kegiatan sehari-hari masyarakatnya. Wisatawan bisa menjajal pengalaman seru river tubing, outbond, wisata edukasi, hingga cooking class.

Desa Wisata Brumbun beralamat di Desa Brumbun, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun, atau sekitar 15 km ke arah timur Kota Madiun. Desa wisata yang tarif wahananya mulai dari Rp20.000 ini, setiap hari buka pukul 08:30 WIB hingga 17:00 WIB. 

Waduk Bening Widas masuk wisata yang cukup populer di Madiun, karena tak hanya menawarkan pemandangan waduk tetapi juga fasilitas wahana. Waduk Bening Widas berlokasi di Jalan Nasional Jalan Raya Madiun - Surabaya, Setren, Pajaran, Kecamatan Saradan.

Pengunjung dapat menikmati serunya naik perahu, berkemah, memancing, bermain kano, hingga berwisata kuliner. Untuk masuk ke waduk yang buka setiap hari selama 24 jam ini, pengunjung cukup membayar tiket seharga Rp7.500.

Siapa sangka, kalau Waduk Kedungbrubus juga menjadi wisata alam yang patut untuk dikunjungi. Waduk yang menampung aliran Sungai Kedungbrubus ini, berada di Area Perhutani, Dawuhan, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun.

Lingkungan yang masih asri membuat Waduk Kedungbrubus kerap dijadikan tempat bersantai saat sore hari. Kamu bisa mengabadikan momen dengan foto berlatarkan waduk dan pegunungan. 

Itulah, 10 tempat wisata di Kota Madiun yang bisa masuk daftar rekomendasi liburan. Kalau ada informasi lain yang kamu tahu, bisa tulis lewat kolom komentar, Bela!