Dikenal sebagai kota pengrajin, Jepara ternyata juga memiliki banyak atraksi wisata. Dari wisata sejarah, keluarga, religi, kuliner, desa wisata, cagar budaya, semua tersedia di Jepara. Tak hanya itu, Jepara juga menjadi surga tersembunyi yang menyediakan pemandangan alam yang indah mempesona.
Dari gunung, pantai, goa, hingga air terjun, Jepara menawarkan pemandangan eksotik yang sayang untuk dilewatkan. Berikut beberapa tempat traveling di Jepara dengan pemandangan indah mempesonanya.
Pertama yang harus masuk list kamu adalah Taman Nasional Karimunjawa. Kota Jepara memang sudah identik dengan keindahan alam di Kepulauan Karimunjawa. Gugusan yang terbentuk lebih dari 20 pulau kecil ini dikembangkan sebagai wisata taman laut dengan banyak spot menarik.
Di sana kamu bisa snorkeling untuk melihat indahnya biota laut. Tak hanya itu, kamu juga bisa singgah di penangkaran hiu,mengunjungi banyak pantai sekaligus dan berwisata kuliner.
Pantai ini merupakan salah satu objek wisata terkenal di Jepara, selain Taman Nasional Karimunjawa. Bukan hanya menikmati pemandangan pantainya yang indah dan menawan, kamu bisa mencoba beragam wahana dan atrakti permainan air menarik. Cocok untuk kamu yang ingin liburan bersama keluarga.
Di tempat ini biasa digelar festival kebudayaan tahunan yang bernama “Lomban”. Acara kebudayaan tersebut dilaksanakan pada tanggal 8 Syawal, seminggu setelah Idulfitri dan hanya dilangsungkan selama satu hari saja.
Pantai Pungkruk beralamat di Desa Mororejo, Kecamatan Mlonggo. Jaraknya sekitar 15 menit perjalanan dari pusat Kota Jepara. Tempat ini disebut sebagai kawasan wisata kuliner terbesar di Jawa Tengah, lho, Bela.
Pasalnya kamu bisa menikmati makan di bangunan gazebo yang dibangun di atas laut. Ada juga beberapa tempat makan yang dilengkapi dengan fasilitas karaoke. Jernihnya air laut, suara deburan ombak, hingga pemandangan sunset-nya membuat kamu akan berlama-lama menghabiskan waktu di pantai ini.
Setelah bermain di pantai, wisata air selanjutnya adalah di Air Terjun Jurang Nganten yang bertempat di Dukuh Turung, Desa Tanjung, Kecamatan Pakis Aji, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Air terjun ini menawarkan pemandangan indah menyegarkan yang terdiri dari tebing tegak dengan kucuran air cenderung tenang.
Tapi, kamu harus menempuh perjalanan yang cukup penuh berjuangan. Untuk sampai di air terjun setinggi 50 meter ini, kamu bisa berkendara selama 40 menit dari pusat kota Jepara. Lalu, trekking sekitar 500 meter dengan medan yang lumayan terjal. Tetapi semua akan terbayar saat sampai di sana.
Air terjun lainnya yang juga cantik adalah Air Terjun Kedung Bobot di Krajan RT 12 03, Somosari, Batealit, Kabupaten Jepara. Air terjun ini tersembunyi di antara pepohonan yang hijau, sehingga tidak banyak yang bisa menyaksikan keindahannya.
Untuk mendapatkan pengalaman terbaik, kamu disarankan berkunjung di musim hujan antara bulan januari – agustus agar bisa melihat air terjun yang mengalir deras. Karena saat musim kemarau air terjunnya kecil dan bahkan kering. Warga sekitar juga menyarankan berkunjung saat hari jumat karena airnya sangat jernih.
Hutan pinusnya Jepara, ya, Hutan Wisata Sreni atau Sreni Indah yang berada di kaki Gunung Muria. Di sini udaranya sejuk dan termasuk hutan lindung yang dikembangkan sebagai kawasan wisata.
Pemandangan pohon pinus yang tersusun rapi, spot unik untuk berfoto dan gardu pandang di atas pohon pinus tersedia untuk pengalaman berkesanmu di Jepara. Selain itu, area seluas 110 hektare itu juga sering menjadi tempat berkemah yang menyenangkan.
Destinasi traveling lainnya adalah ke Goa Tritip di Desa Uluwatu, Kecamatan Donorojo, Jepara, Jawa Tengah. Zaman dahulu, Gua Tritip merupakan tempat pertapaan seorang tokoh bernama Mbah Joyo Kusumo. Di sekitar gua batu terdapat perahu kayu yang konon menjadi tempat pertapaan Mbah Joyo Kusumo.
Meski demikian, kini Gua Tritip jauh dari kata seram dan berubah menjadi sangat indah, karena sudah dikelola dengan baik sebagai tempat wisata. Ada gazebo dan gardu pandang yang bisa menjadi tempat untuk bersantai.
Terakhir dalam daftar ini adalah wisata danau. Lokasinya berada di Dusun Lembah, Desa Blingoh, Kecamatan Donorojo. Danau Blingoh dikelilingi oleh batuan kapur berwarna putih, air danau jernih dan berwarna hijau tosca.
Keindahan Danau Blingoh ini tercipta akibat penambangan ilegal. Bekas penambangan tersebut kemudian menjadi kubangan, saat musim hujan tiba, kubangan itu akan dipenuhi air sehingga menyerupai danau.
Pemerintah setempat berencana membuat saluran air untuk mengairi danau, sehingga keindahan danau ini dapat dinikmati setiap waktu, bahkan saat musim kemarau sekalipun. Danau satu ini masih cukup tersembunyi dan belum banyak dijamah. Kawasannya masih indah, bersih, dan eksotis. Kamu yang berencana ke Jepara tak ada salahnya mencoba ke sini dan tetap jaga keasriannya, ya, Bela.
