Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

9 Tempat Populer yang Nggak Bisa Dikunjungi di Tahun 2023, Kenapa?

Bahkan ada yang tutup permanen

Nabila Damaan

Tahun 2023 akan menjadi puncak wisatawan untuk pergi berlibur. Baik berpelesir di tempat wisata domestik maupun internasional. Hal tersebut didukung dengan sudah diberhentikannya pembatasan COVID-19. Kamu juga berniat untuk jalan-jalan ke luar negeri nggak, Bela?

Meskipun beberapa negara sudah dibuka kembali dan beroperasi seperti sebelum pandemi, hanya saja nggak semua tempat wisatanya bisa bertahan dari dampak COVID-19, lho. 

Beberapa di antaranya ada yang memanfaatkan waktu untuk melakukan perombakan, namun yang lainnya mengucapkan selamat tinggal di tahun 2023. Seperti tempat-tempat yang akan kita bahas kali ini.

Apa saja tempat wisata populer dunia yang tutup di tahun 2023? Simak terus artikelnya, ya!

1. Train Street, Hanoi, Vietnam

authentiktravel.com

Train Street atau sebuah jalur kereta di kawasan Hanoi, Vietnam seketika menjadi tempat yang populer. Sebuah pemukiman yang unik karena berdampingan langsung dengan jalur kereta api yang masih aktif.

Setelah diketahui dunia luar, banyak turis berdatangan ke Train Street, membuat wilayah tersebut segera bertata. Terdapat spot-spot foto vintage, serta kafe yang jaraknya hanya beberapa inci saja dari jalur kereta. Pengalaman akan semakin bertambah ketika menyaksikan kereta api melaju di jalur tersebut.

Risiko terjadinya kecelakaan sangat besar di tempat yang bertempat di jalan Old Quarter ini, sehingga pada tahun 2019 pemerintah sempat menutup tempat ini.

Hanya saja, terdapat tempat-tempat yang ‘nakal’ dan masih menerima turis, hingga akhirnya di tahun 2022 pemerintah mengambil tindakan tegas dengan mencabut semua izin operasi pertokoan dan mendirikan penghalang di kawasan Train Street. 

2. Jurong Bird Park, Singapura

trawell.in

Dikenal sebagai taman burung terbesar di Asia, Jurong Bird Park Singapura mengumumkan penutupannya pada Agustus 2022, Bela. Diketahui taman burung terbesar di Asia ini sudah beroperasi selama 50 tahun lamanya, lho. 

Namun, nggak perlu sedih. Mereka bukan berniat untuk menutup taman burung ini secara permanen, kok. Hanya saja Jurong Bird Park sedang melakukan perbaikan dan berencana akan menambah koleksi beberapa satwa liar lainnya selain burung, serta akan menambahkan atraksi alam Singapura terkenal lainnya.

Beberapa proyek seperti kandang burung (berganti nama menjadi Bird Paradise) sudah bisa beroperasi pada tahun 2023, sedangkan proyek baru lainnya akan segera beroperasi di tahun 2024 dan 2025.

3. Jumbo Kingdom Floating Restaurant, Hong Kong

timeout.com

Bagi kamu yang sudah ada keinginan untuk mengunjungi Jumbo Kingdom Floating Restaurant di Hong Kong, sepertinya kamu harus mengurungkannya, deh, Bela.

Pasalnya, restoran apung terbesar di dunia yang sudah berlabuh sejak tahun 1976 ini terpaksa ditarik dan ditenggelamkan di Laut China Selatan.

Hal tersebut dilakukan karena pihak pengelola tidak bisa lagi membayar biaya pemeliharaan kapal berlantai tiga yang berornamen tinggi itu karena pariwisata Hong Kong menukik tajam di tengah penutupan dan pembatasan COVID yang ketat.

Keputusan menarik kapal dilakukan setelah beberapa upaya untuk menjual kapal pada pembeli lokal, hanya saja usaha tersebut gagal, dan mengakibatkan kapal tersebut berakhir di Laut China Selatan. Kamu bisa melihat tayangannya di bawah ini, ya!

4. TeamLab Borderless, Tokyo

patkay.com

Di Jepang, khususnya di Kota Tokyo, terdapat 2 museum yang cukup terkenal, salah satunya yakni TeamLab Borderless. Sejak beroperasi selama 4 tahun lamanya, museum seni digital pertama teamLab di Odaiba berhenti menyambut pengunjung di bulan Agustus 2022. 

Museum pemecah rekor dunia Guinness Book of World Records sebagai museum paling banyak dikunjungi ini bukannya tutup permanen, Bela. Museum yang terletak di kawasan Odaiba ini dikabarkan akan dipindahkan karena sebuah proyek pembangunan kembali yang sedang berlangsung yang melibatkan perombakan area Odaiba Palette Town.

Banyak spekulasi yang beredar bahwa TeamLab Borderless akan hadir di antara lingkungan Toranomon dan Azabudai pada akhir tahun. Melansir laman resminya, museum TeamLab Borderless rencananya akan selesai di tahun 2023, namun belum diumumkan tanggal pembukaannya, Bela.

5. Edo-Tokyo Museum, Tokyo

japan-guide.com

Satu lagi museum di Kota Tokyo yang nggak bisa kamu kunjungi di tahun 2023. Museum Edo-Tokyo adalah museum sejarah tradisional yang berfokus pada budaya Jepang yang rencanakan akan tutup sementara.

Bangunan yang sudah berdiri sejak tahun 1993 dan berada di tepi sungai kota Ryogoku ini mengumumkan akan melakukan renovasi besar. Renovasi museum yang terkenal dengan replika teater kabuki ini diperkirakan akan memakan waktu yang cukup lama, yakni selama 3 tahun lamanya. 

Pihak museum mengatakan, museum akan segera dibuka kembali kemungkinan pada akhir tahun 205 atau awal tahun 2026.

Namun, kamu nggak perlu khawatir karena di Tokyo adalah rumah bagi para pecinta museum, kamu masih bisa mengunjungi museum lainnya, seperti Museum Seni Kontemporer, Museum Seni Mori, Museum Nasional Seni Barat, dan Museum Nasional Tokyo di Taman Ueno.

6. The Underground Museum, Los Angeles

theunderground.museum

Pada bulan maret 2022 lalu, pihak Museum Bawah Tanah di Los Angeles, Amerika Serikat mengumumkan akan menutup museum sampai waktu yang belum diketahui.

Tidak jelas persis apa yang terjadi, atau apakah museum yang dibangun oleh pasangan seniman kulit hitam Noah dan Karon Davis akan dibuka kembali di tempat lain dalam format lain ini tutup.

The Underground Museum dibangun pada 2012, Davis memulai museum bersama suaminya, pelukis Noah Davis. Namun, Noah meninggal pada tahun 2015 karena kanker langka pada usia 32 tahun, dan Museum Bawah Tanah menjadi wahana warisannya.

Memajang berbagai karya seni mulai dari Angela Davis, Arthur Jafa, Barry Jenkins, Catherine Opie, Deana Lawson, EJ Hill, Fred Moten, Hans Haacke, Jason Moran, Kara Walker, Lorna Simpson, Patrisse Cullors, dan lain-lain.

7. The Dublin Writers’ Museum, Irlandia

cntraveler.com

Satu lagi museum yang harus berhenti menerima tamu di tahun 2023. Kali ini berasal dari negara Irlandia, Museum Penulis Dublin. Irlandia memang dikenal sebagai tempat lahirnya penyair dan sastrawan dunia. Beberapa di antaranya berhubungan erat dengan kota Doblin. 

Untuk itu sebuah museum yang terletak di sebuah bangunan abad-18 sudah berdiri sejak 1991. Museum ini memiliki ruang museum, perpustakaan, galeri, dan area administrasi. Selain itu, Paviliun di belakang gedung memiliki kedai kopi. Pun toko buku di lantai dasar, ruang pameran dan ruang kuliah di lantai atas.

Sayangnya, museum yang juga difungsikan sebagai kantor persatuan penulis Irlandia ini terpaksa harus berhenti beroperasi sejak 2022, setelah sebelumnya hanya ditutup sementara di tahun 2019.

8. The 9/11 Tribute Museum, New York City

segd.org

Sebuah tragedi mengerikan terjadi 11 September 2001 atau dikenal dengan Selasa Kelabu atau serangan 9/11 yang menimbulkan banyak korban. Hingga akhirnya di tahun 2006, sebuah museum peringatan untuk mengenang korban 9/11 didirikan.

Setelah menyambut lebih dari 5 juta pengunjung, museum yang terletak di 92 Greenwich St. telah menutup pintunya karena dampak pandemi COVID-19.

“Kesulitan keuangan termasuk hilangnya pendapatan yang disebabkan oleh pandemi menghalangi kami untuk menghasilkan dana yang cukup untuk terus mengoperasikan museum fisik,” Jennifer Adams, co-founder dan chief executive The 9/11 Tribute Museum. 

Meskipun keberadaan fisik museum telah hilang, sebagian besar koleksinya sekarang menjadi bagian dari koleksi permanen di Museum Negara Bagian New York di Albany, sekitar 150 mil sebelah utara Kota New York.

9. Museum of London, Inggris

kidify.co.uk

Museum London akan ditutup pada bulan Desember untuk mempersiapkan relokasi ke West Smithfield. Adapun alasan untuk merelokasi bangunan yang terkenal dengan Tembok London ini adalah untuk menyelamatkan Pasar Umum yang bersejarah di West Smithfield. Sebuah situs yang sebelumnya terbengkalai yang akan direnovasi dan dilestarikan.

Setelah direlokasi, museum akan berubah nama menjadi The London Museum, dan jam bukanya pun akan diperluas, yakni dari hari Senin – Sabtu untuk mendorong pengunjung untuk bertandang ke bisnis-bisnis lokal setempat. 

Rencananya The London Museum akan beroperasi pada tahun 2026, Bela.

Itulah daftar tempat wisata populer yang tidak bisa dikunjungi di tahun 2023. Dari ke-9 tempat di atas, mana nih, yang ingin sekali kamu kunjungi?

IDN Media Channels

Latest from Travel