Bertempat di Indonesia bagian Timur, Ambon tak hanya bermodalkan kekayaan alam yang memukau saja, tetapi juga dengan keberagaman kuliner dan cendera mata khas yang unik.
Jika sedang atau berencana berlibur ke Ambon, tak ada salahnya membeli buah tangan khas Ambon untuk kerabat maupun sebagai koleksi di rumah. Berikut rekomendasi oleh-oleh khas Ambon yang bisa kamu bawa pulang.
Salah satu oleh-oleh khas Ambon adalah minyak kayu putih. Merupakan tanah bagi tumbuhnya tanaman kayu putih, masyarakat memanfaatkan tanaman satu ini sebagai minyak dan obat bagi masalah kesehatan.
Tanaman kayu putih mudah ditemui di Ambon. Masyarakat sekitar sering memanfaatkannya untuk dijadikan obat. Mulai meredakan nyeri sendi dan mencegah gigitan serangga. Untuk mendapatkannya, kamu bisa mengunjungi berbagai toko oleh-oleh di kota tersebut.
Makanan satu ini wajib masuk dalam list camilan khas Ambon. Roti kering kenari memiliki rasa manis dengan tekstur renyah, yang didapat dari potongan-potongan kacang kenari. Dengan teknik memasak khusus, roti ini dapat bertahan lama dan tak akan rusak ketika di perjalanan.
Dengan sumber kekayaan laut yang beragam, masyarakat Ambon memanfaatkannya menjadi berbagai kreasi suvenir untuk oleh-oleh khas Ambon. Kerajinan kerang khas Ambon misalnya, bisa disulap menjadi berbagai aksesori dan pajangan yang cantik. Kerajinan tersebut memiliki beragam bentuk dan ukuran. Harga yang ditawarkan juga beragam tergantung tingkat kesulitannya.
Tak hanya nasi, masyarakat Ambon juga mengonsumsi sagu sebagai makanan pokok sehari-hari. Agar tak bosan, olahan sagu pun dikreasikan menjadi kue sagu yang manis dan lezat. Karena itu, kue sagu menjadi camilan cukup menjamur sekaligus banyak diburu oleh wisatawan yang berkunjung ke kota tersebut.
Penganan ini cocok dinikmati bersama secangkir kopi atau teh hangat.
Oleh-oleh khas Ambon berikutnya diperuntukkan bagi pencinta seafood, yaitu ikan asar khas Ambon yang siap membuat perutmu gusar. Kuliner ini terdiri dari ikan asar yang diasap dengan rempah khas Indonesia. Menariknya, ikan asar merupakan hidangan cukup awet dan dapat disimpan cukup lama. Kamu pun bisa membeli ikan asar di daerah Jembatan Merah Putih, Ambon.
Meski bernama demikian, kue serut justru lebih mirip cerutu yang berbentuk lonjong. Kue ini memiliki rasa kayu manis. Selain menggunakan kayu manis, kue serut juga menggunakan tepung sagu dan kenari.
Tanah Ambon juga menghasilkan hasil ragam rempah yang merekah ruah. Kamu bisa menemukan cengkeh, bubuk kayu manis, rempah asinan pala dan masih banyak lagi di Ambon, dengan harga ramah di kantong.
Kembali ke oleh-oleh khas Ambon di bidang kerajinan, aksesori berbahan besi putih khas Ambon juga wajib masuk kantong belanjamu, ketika sedang berjalan-jalan di sana.
Kerajinan ini memiliki sejarah unik di baliknya. Dahulu, kapal-kapal milik para penjajah tenggelam di Laut Banda. Dengan inisiatif dan ide cemerlang, masyarakat Ambon pun mengolah besi-besi kapal ini menjadi kerajinan tangan. Tak butuh waktu lama, kerajinan ini menyorot perhatian banyak orang untuk mengoleksinya.
Penamaan unik kue ampas terigu berasal dari proses pembuatannya dibuat secara rumahan. Kue atau roti khas Maluku ini memiliki visual menggelembung kecokelatan. Diproduksi secara rumahan, kue ampas terigu dibuat dari terigu, gula aren, dan kelapa parut.
Teksturnya yang lembut serta bercita rasa manis-gurih menyedot selera banyak orang. Kue ini cocok disantap ketika sore hari, dengan segelas teh hangat atau kopi sambil bercengkerama santai.
Itulah rekomendasi oleh-oleh khas Ambon yang bisa kamu bawa pulang untuk keluarga dan kerabat. Mana nih, yang menjadi kesukaanmu, Bela?