Stasiun KRL di JIS akan beroperasi akhir tahun 2025
Menteri Perhubungan meminta KAI segera mengoperasikan stasiun tersebut untuk memudahkan akses ke JIS, terutama saat ada konser besar
Stasiun ini akan diintegrasikan dengan Stasiun Jakarta Kota dan akan ada jembatan penghubung antara JIS dan Ancol untuk mengurai kepadatan lalu lintas
Buat kamu yang sering datang ke konser atau event besar di Jakarta International Stadium (JIS), siap-siap bernapas lega! Akses menuju venue ini sebentar lagi akan jauh lebih mudah dan efisien.
Tak perlu lagi ribet pesan transportasi online dengan tarif yang melonjak atau bingung cari tempat parkir, karena pemerintah resmi memastikan stasiun KRL dekat JIS akan mulai beroperasi pada akhir tahun 2025. Langsung saja, simak informasinya di bawah ini yuk, Bela.
Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi menyampaikan bahwa ia telah meminta langsung kepada pihak KAI untuk segera mengoperasikan stasiun KRL yang berada di daerah Jakarta Utara tersebut. Langkah ini diambil mengingat tingginya mobilitas masyarakat saat JIS digunakan sebagai lokasi berbagai acara, terutama konser besar yang sering dihadiri puluhan ribu penonton.
“Kami kemarin bicara dengan pihak KAI, minta supaya stasiun yang ada di dekat JIS itu segera direalisasikan sehingga masyarakat yang akan melakukan aktivitas atau beraktivitas di JIS itu bisa dengan mudah mengakses, khususnya transportasi kereta api,” ujar Dudy dikutip dari IDN Times.
Selama ini, pengunjung hanya bisa mengandalkan kendaraan pribadi atau memesan transportasi online. Tak heran kalau banyak yang mengeluhkan kemacetan parah dan kesulitan mencari titik penjemputan setelah acara selesai acara—terutama saat konser selesai tengah malam. Dengan hadirnya stasiun KRL ini, pengalaman menonton konser atau adanya acara di JIS akan terasa jauh lebih nyaman dan terorganisir.
Menariknya, stasiun ini nantinya akan diintegrasikan langsung dengan Stasiun Jakarta Kota. Artinya, kamu bisa turun di Jakarta Kota lalu melanjutkan perjalanan dengan transit menggunakan Jaklingo, Mikrotrans, atau transportasi online untuk menuju JIS.
Kedepannya, sistem ini juga diharapkan bisa mengurangi penggunaan kendaraan pribadi, sekaligus mendukung upaya pemerintah dalam mendorong masyarakat menggunakan transportasi publik.
Selain adanya stasiun baru, rencana akses pendukung lainnya juga tengah disiapkan. Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengungkapkan bahwa ada pihak yang siap membantu Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membangun jembatan penghubung antara JIS dan kawasan Ancol.
Melansir dari IDN Times, jembatan ini nantinya akan sangat membantu pengunjung yang memilih memarkirkan kendaraan di Ancol. Dengan akses tersebut, arus kendaraan di sekitar JIS diharapkan lebih teratur dan tidak menumpuk di satu titik
Pramono juga menegaskan bahwa keluhan masyarakat mengenai sulitnya akses transportasi umum dan minimnya lahan parkir di sekitar JIS menjadi perhatian serius pemerintah. Maka dari itu, rencana pembangunan jembatan ini dianggap sebagai solusi strategis untuk mengurai kepadatan lalu lintas sekaligus membuka alternatif akses tambahan.
Jika semua rencananya ini berjalan dengan baik, masyarakat akan lebih mudah untuk menuju ke JIS. Bagaimana pendapatmu, Bela?