7 Resep Khas Imlek yang Cocok untuk Perayaan di Rumah

Resep khas Imlek yang pertama ini mungkin sudah tak asing lagi untukmu. Sebab, jiao zi sering dijajakan di restoran Cina dengan sebutan dumpling atau gyoza.

Rupanya, jiao zi merupakan salah satu makanan yang selalu dihadirkan di atas meja saat Imlek tiba. Berikut adalah resep yang bisa kamu ikuti. 

Bahan-bahan 

- 250 gram ayam cincang 
- 250 gram udang cincang 
- 1 telur
- 80 gram tepung tapioka
- 3 siung bawang putih 
- Masing-masing 1/2 sdt garam, gula, ketumbar, dan kaldu ayam bubuk
- 1/8 sdt bubuk pala
- 1/2 sdt lada bubuk
- 1/4 sdt minyak wijen
- 100 ml air es
- 35 lembar kulit dumpling

Bahan saus 

- 1 sdm kecap manis 
- 1 sdm kecap asin
- 1 sdm cuka beras
- 1 sdm bubuk cabai

Cara memasak

1. Haluskan ayam dan udang sedikit demi sedikit ke dalam blender, kemudian masukkan telur dan blender sebentar. Kalau sudah, tuang ke dalam baskom.
2. Campur campuran tersebut dengan semua bahan lainnya, aduk rata dengan sendok.
3. Ambil kulit pangsit, isi adonan dan lipat seperti bentuk jiao zi.
4. Rebus air sampai mendidih, masukkan jiao zi dan masak sampai mengapung sekitar 2-3 menit kemudian angkat dan tiriskan.
5. Panaskan teflon, olesi sedikit minyak, panggang sampai kecokelatan.
6. Sajikan dengan saus.

Di antara berbagai jenis kue, lapis legit adalah jenis kue yang paling umum disajikan saat Imlek. Sebab, kue ini dianggap mahal dan melambangkan kehidupan yang maju.

Susunan kue yang berlipat-lipat itulah yang membuat kue ini lebih spesial dibandingkan yang lainnya. Berikut adalah resep lapis legit yang lezat dan nikmat. 

Bahan-bahan 

- 20 butir kuning telur 
- 300 gram gula halus 
- 350 gram butter 
- 60 gram tepung terigu protein rendah 
- 20 gram susu bubuk 
- 1 sdt bubuk spekuk 
- 3 sdm susu kental manis 

Cara memasak

1. Kocok butter dan gula halus sampai mengembang dengan mixer berkecepatan tinggi selama 10 menit.
2. Turunkan kecepatan mixer, masukkan kuning telur satu per satu.
3. Kocok kuning telur sampai merata, lalu masukkan susu kental manis. Kocok lagi.
4. Ayak tepung terigu, susu bubuk, dan bubuk spekuk, lalu masukkan bertahap ke dalam kocokan. Aduk balik dengan spatula sampai merata.
5. Masukkan 1 sendok sayur adonan ke dalam loyang yang sudah diberi alas kertas roti, lalu ratakan.
6. Oven dengan api bawah bersuhu 180 derajat celcius sampai kecokelatan. Keluarkan, tekan-tekan permukaannya.
7. Tuang lagi adonan ke dalam loyang, ulangi sampai adonan habis.
8. Setelah adonan selesai, panggang kue dengan api bawah selama 15 menit sampai matang.
9. Setelah matang, keluarkan dari oven, dinginkan, dan potong-potong.
10. Kue lapis legit siap dinikmati. 

Siu mie atau mi panjang merupakan resep khas Imlek yang praktis untuk dimasak. Hidangan ini identik dengan perayaan Imlek karena filosofi yang terkandung dalam penyajiannya. Selain melambangkan panjang umur, siu mie juga melambangkan rezeki yang tak terputus.

Bahan-bahan 

- 1 bungkus mi keriting pipih 
- 1 biji wortel, potong-potong
- 4-5 lembar sawi putih, potong-potong 
- 5 buah bakso, iris-iris
- 5 sdm minyak goreng
- 1 sdm minyak wijen 
- 4 sampai 5 siung bawang putih, cincang 
- 2 batang daun bawang, potong-potong
- Air secukupnya untuk merebus

Bahan saus

- 2 sdm saus tiram
- 2 sdm kecap manis 
- 1/2 sdt lada bubuk 
- 1/4 sdt garam
- 1/2 sdt kaldu jamur 
- 1/3 sdt gula pasir

Cara memasak

1. Buat saus dengan mencampurkan semua bahan ke dalam mangkuk, lalu aduk sampai rata, sisihkan.
2. Rebus mi dengan air mendidih selama kurang lebih 3-4 menit sampai matang, tiriskan.
3. Pindahkan mi ke dalam piring, tambahkan minyak wijen lalu aduk rata. Sisihkan.
4. Tumis bawang putih sampai wangi, masukkan wortel dan bakso. Masak sampai matang.
5. Masukkan 1/2 bagian daun bawang bersama sawi putih, masak sampai layu.
6. Aduk saus dan mi sampai tercampur rata. Cek rasa.
7. Siu mi siap untuk disantap selagi hangat.

Memiliki nilai simbolis yang dalam, kue ku menjadi hidangan yang sering ditemui pada perayaan Imlek. Makanan yang terbuat dari tepung ketan ini dipercaya bisa mendatangkan karunia dan umur panjang.

Biasanya, kue ku dibentuk seperti kura-kura merah. Namun, kamu bisa memvariasikannya menjadi berbagai bentuk seperti berikut ini. 

Bahan-bahan 

- 150 gram kentang, kukus
- 150 gram tepung ketan 
- 150 ml santan hangat 
- 40 gram gula pasir 
- Sedikit garam 

Bahan isian

- 100 gram tepung terigu, sangrai
- 30 gram mentega 
- 35 gram keju parut 

Cara memasak

1. Campur bahan isian sampai bisa dibentuk.
2. Kentang yang sudah dikukus lalu dihaluskan, kemudian campur semua bahan kulit kecuali santan. 
3. Tambahkan santan hangat sedikit demi sedikit sampai adonan bisa dibentuk.
4. Beri pewarna sesuai selera.
5. Ambil secukupnya adonan kulit, pipihkan lalu beri isi dan bentuk bulat-bulat.
6. Letakkan di alas daun yang sudah diolesi minyak goreng, olesi juga adonan dengan minyak goreng.
7. Kukus selama kurang lebih 15-20 menit, tutup panci dan bungkus dengan kain.
8. Buka tutup kukusan selama 5-7 menit agar tidak terlalu mengembang sampai matang.
9. Kue ku siap disajikan.

Resep khas Imlek satu ini mungkin sedikit asing di telingamu. Sebab, makanan khas Cina ini biasanya disajikan pada hari Imlek saja.

Meskipun namanya kodok, tetapi makanan ini tidak mengandung daging kodok sama sekali. Membutuhkan sedikit ketelitian, kamu bisa memasaknya sendiri dengan cara di bawah ini.

Bahan-bahan 

- 1 ekor ayam 
- 250 gram daging giling 
- 100 ml susu cair
- 2 lembar roti tawar
- 4 butir telur rebus 
- 2 butir telur ayam
- 3 siung bawang putih 
- 1/2 buah bawang bombai 
- 2 sdm saus tiram 
- 1 sdm margarin 
- Gula, garam, merica, pala secukupnya

Bahan olesan ayam 

- 1 sdm margarin 
- 1 sdm madu 
- 2 sdm kecap manis 
- Merica dan pala bubuk secukupnya

Bahan saus 

- 250 ml air matang 
- 1/2 buah bawang bombai
- 5 sdm saus tomat 
- 2 sdm saus tiram
- 3 sdm kecap manis
- 1 sdm margarin
- 1 sdm tepung maizena, larutkan dengan air 
- Gula, garam, merica secukupnya
- Air kukusan ayam 

Bahan sayur pendamping

- 500 gram kentang, goreng
- 200 gram wortel, kukus
-100 gram kembang kol, kukus
- 200 gram buncis, kukus 

Cara memasak

1. Pisahkan dada ayam dari kulitnya, sisakan bagian paha dan sayap.
2. Rendam roti tawar dengan susu cair.
3. Tumis sampai harum bawang putih dan bawang bombai yang sudah dicincang. 
4. Haluskan dada ayam yang sudah dipisahkan sebelumnya.
5. Masukkan dada ayam, daging giling, telur yang sudah dikocok, rendaman roti, bawang dan bumbu dalam mangkuk. Rebuslah sedikit adonan untuk mencicipi rasa.
6. Jahit bagian leher kulit ayam, lalu masukkan campuran daging dan padatkan.
7. Masukkan telur rebus di bagian sayap dan paha, lalu tambahkan adonan sampai habis.
8. Jahit bagian bawah ayam, lalu tempatkan di atas loyang.
9. Kukus selama 45 menit sampai matang, sisihkan air rebusan ayam.
10. Panaskan oven 180 derajat celcius. Sembari menunggu panas, olesi ayam dengan bumbu olesan.
11. Panggang ayam selama 5 menit, keluarkan, olesi lagi, panggang 10 menit sampai kecokelatan.
12. Buat saus dengan menumis bawang bombai lalu mencampurkannya dengan air rebusan ayam, saus tomat, kecap manis, dan saus tiram.
13. Tambahkan air, masukkan gula, garam, merica, dan larutan maizena. Aduk sampai mengental.
14. Sajikan dengan sayuran dan saus. 

Menikmati kue keranjang secara biasa saja mungkin terasa membosankan bagi sebagian orang. Apalagi, saat perayaan Imlek jenis kue satu ini pasti muncul di mana-mana.

Nah, cara lain untuk menikmati kue keranjang adalah dengan membuat kue keranjang goreng yang nikmat.

Bahan-bahan 

- 250 gram kue keranjang
- 50 gram tepung maizena 
- Secukupnya minyak goreng

Bahan pelapis 

- 75 gram tepung terigu 
- 25 gram tepung beras
- 1 butir telur
- 1/4 sdt garam
- 1/4 sdt merica bubuk 
- 100 ml air

Cara memasak

1. Potong-potong kue keranjang setebal 1 cm.
2. Campurkan tepung terigu, tepung beras, garam, dan merica.
3. Dalam wadah terpisah, kocok telur dan air, lalu masukkan campuran tepung ke dalamnya dan aduk sampai licin.
4. Masukkan potongan kue keranjang ke dalam tepung maizena, celupkan ke dalam adonan pelapis.
5. Goreng dalam minyak panas sampai kecokelatan.
6. Angkat, tiriskan, dan sajikan selagi hangat.

Resep khas Imlek yang terakhir adalah yu sheng. Hidangan ini sering dikeluarkan saat Imlek untuk menyambut keluarga yang datang. Makanan ini mirip dengan salad dengan isian ikan segar dan sayur-sayuran yang menyimbolkan kemakmuran.

Berikut adalah resep yu sheng yang bisa kamu ikuti. 

Bahan salmon 

- 250 gram ikan salmon 
- 1 sdm garam 
- 2 sdm gula 

Bahan sayur

- 1 buah wortel
- 1 buah lobak 
- 1 buah timun kyuri
- 1 buah ubi ungu 
- 100 gram mangga muda
- 2 bagian jeruk bali
- 1 buah paprika merah
- 2 batang daun bawang
- 5 lembar kulit pangsit
- 30 gr kacang mede panggang yang dicincang

Bahan dressing

- 4 sdm sambal bangkok
- 2,5 sdm minyak wijen
- 4-5 sdm cuka beras
- 4,5 sdt gula pasir
- 1/3 sdt garam
- 1/3 sdt kaldu bubuk
- 1,5 sdm air jahe
- 1,5 sdm air bawang putih

Cara memasak

1. Pisahkan salmon dan kulitnya lalu taburkan garam dan gula di seluruh permukaan salmon. Tutup dengan plastic wrap dan diamkan di kulkas kurang lebih 1-2 jam.
2. Bilas salmon yang sudah didiamkan di kulkas dengan air, keringkan dengan tisu dan iris tipis-tipis.
3. Potong-potong tipis sayuran lalu rendam dengan air es.
4. Iris tipis-tipis mangga muda, ubi ungu, dam kulit pangsit.
5. Panaskan minyak sedikit, tumis ubi ungu sampai mengilap.
6. Panaskan minyak lagi, goreng kulit pangsit sampai kecokelatan.
7. Campurkan sambal bangkok, cuka beras, minyak wijen, gula, air jahe dan bawang putih, garam, serta kaldu bubuk untuk dressing.
8. Susun sayuran dan salmon di atas piring, masukkan dressing. Yu sheng siap untuk disantap.

Itulah tujuh resep khas Imlek yang bisa kamu masak bersama keluarga di rumah. Bagaimana Bela, semuanya terlihat begitu lezat dan menggugah selera, ya?