10 Trend Fashion Indonesia yang akan Mewarnai Tahun 2018

Warna orange sedang mengalami momentumnya. Tegas namun hangat. Warna yang terbilang masuk untuk musim panas dan dingin ini banyak diadopsi oleh beberapa rumah mode. Danjyo Hiyoji menjadikan orange sebagai benang merah koleksinya, sementara Mazuki, BIN House, hingga Paulina Katarina menampilkan orange sebagai aksen tegas yang segar.

Busana bernuansa resor banyak dipresentasikan tahun ini. Memang busana untuk liburan memiliki pesonanya tersendiri. Tampil clean dan elegan seperti Peggy Hartanto, atau bergaya a la gadis pantai seperti koleksi At The Studio, hingga Lulu Lutfi Labibi yang mengemasnya dengan penuh karakter. Dan yang perlu kamu lakukan sekarang adalah tinggal pilih destinasi liburanmu, Bela.

Motif kotak-kotak sudah booming dari tahun 2017, dan rasanya akan semakin hits di tahun depan. Rani Hatta, Andhita Siswandi, Teduh, dan Lekat termasuk desainer yang memperkuat eksistensi motif ini.

Bahan tulle tidak lagi hanya diperuntukan untuk gaun-gaun karpet merah saja. Kini tulle sudah berhasil diinjeksikan ke berbagai busana street hingga dress cocktail yang kasual. Di tangan Anandia Putri dari I.K.Y.K, tulle terlihat keren untuk dikenakan sehari-hari. Swag girl!

Denim yang diolah menjadi mewah adalah tren fashion yang patut diperhitungkan di tahun 2018. Baru TOTON dan Yosafat Dwi Kurniawan yang menampilkannya begitu standout.

Potongan tailored menjadi tren yang masih difavoritkan. Kesan maskulin memang menjadi kombinasi kontras yang chic saat diperagakan para model di atas panggung Jakarta Fashion Week. Dan tentu saja luaran panjang adalah fashion item yang bisa membuatmu terlihat cool secara instan saat dipadukan dengan basic item lainnya. Intip saja koleksi dari Yelle atau Luna Maya x Hartono Gan. 

Motif print menjadi solusi bagi kamu yang ingin mengenakan busana simpel tapi statement. Dian Pelangi tampak cantik menorehkan efek kuas ke dalam koleksi hijabnya yang sensasional. Sementara Rinda Salmun melengkapi berbagai koleksi edgy-nya dengan motif print yang grafis.

Soal craftmanships, desainer tanah air tak kalah juara dengan desainer internasional. Dekorasi kreatif tampil begitu menggugah dan memesona. Salut untuk TOTON yang mengolah bahan sisaan seperti rafia menjadi begitu elegan, koleksi perdana Hian Tjen untuk Dewi Fashion Knight yang artistik, hingga permaian bordir yang indah dari Albert Yanuar.

Potongan one shoulder menjadi statement seksi yang baru, walau tanpa perlu jelas terbuka. Contohnya pada koleksi Bateeq dan Kami, one shoulder menjadi aksen yang manis tanpa harus mengekspos bagian tubuh.

Blazer dapat mengubah look-mu menjadi trendi dalam seketika. Dikombinasikan dengan apa pun seperti celana panjang, rok mini, ataupun track pants, blazer bisa diandalkan di setiap kesempatan. Dari yang berpotongan '80s seperti Rinda Salmun, simpel seperti gaya Ujoh, hingga blazer dekonstruktif milik TOTON. Terbukti blazer trendi adalah item wajib bagi fashionista.

Itulah 10 gaya berpakaian dan trend fashion di Indonesia pada tahun 2018, Bela. Semoga menginspirasi.