instagram.com/lindaanggrea
Saat awal berdiri, Linda mengerjakan hampir semua aspek bisnis sendirian. Mulai dari desain produk, pengemasan pesanan, hingga pemasaran dilakukan dari rumahnya sendiri.
Tantangan besar yang dihadapi sang owner Buttonscarves adalah kurangnya latar belakang di bidang fashion. Selain itu, kritik terkait harga produk yang dianggap terlalu tinggi. Namun, ia berhasil mengatasi semua itu dengan terus berinovasi pada kualitas dan teknik produksinya.
Linda juga aktif mempelajari target pasar dan memperkuat kehadiran brand-nya secara daring sebelum akhirnya membuka toko fisik pertama pada tahun 2018. Kini, Buttonscarves telah memiliki lebih dari 40 toko di Indonesia serta ekspansi ke Malaysia.
Kesuksesan Buttonscarves tidak hanya terbatas di pasar lokal. Linda berhasil membawa brand ini ke panggung internasional melalui berbagai kolaborasi besar. Di antaranya adalah kolaborasi bersama Disney dan partisipasi dalam acara fashion bergengsi seperti Paris Fashion Week.