Membahas brand mewah memang nggak ada habisnya. Sempat viral di TikTok, seorang remaja asal Singapura bernama Zoe mendapat cacian di sosial media hanya karena menyebut tas Charles & Keith sebagai "my first luxury bag". Banyak netizen yang nggak terima kalau brand ini disebut sebagai tas mewah. Padahal, sebenarnya brand mewah punya tingkatannya tersendiri, lho.
Nah, kalau Charles & Keith masuk tingkatan yang mana ya? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini.
Kelas Everyday Luxury merupakan tingkatan brand mewah yang paling bawah, dengan kisaran harga di bawah 100 USD atau sekitar Rp1,5 jutaan. Karena banyak mengeluarkan produk di bawah range tersebut, maka Charles & Keith termasuk dalam tingkatan ini. Makanan dan minuman restoran, jam tangan, champagne, parfum, hingga beer dan wine impor juga termasuk dalam kategori ini.
Nah, kalau Affordable Luxury punya kisaran harga yang lebih tinggi, yaitu sekitar 100-300 USD atau di bawah Rp4,5 jutaan. Beberapa brand yang termasuk dalam kelas luxury ini ialah Coach, Geox, perhiasan perak Tiffany & Co., serta kacamata desainer.
Tingkatan ketiga disebut dengan Accessible Core yang berada pada kisaran 300-1.500 USD atau sekitar Rp4,5 juta - Rp23juta. Banyak brand mewah populer masuk dalam kategori ini, seperti Gucci, Prada, Louis Vuitton, Christian Louboutin, dan lain-lain.
Brand Louis Vuitton sebenarnya berada di tengah-tengah, yang juga termasuk dalam kategori Premium Core. Tingkatan ini memiliki kisaran harga 1.500-5.000 USD atau sekitar Rp23 juta - Rp76 jutaan. Brand seperti Rolex, Chopard, Bulgari, Cartier, dan perhiasan eksklusif Tiffany & Co. masuk ke dalam tingkatan ini.
Semakin melejit, tingkatan Superpremium dibanderol sekitar 5.000-50.000 USD atau seharga Rp76 juta - Rp758 juta. Bottega Veneta, Harry Winston, Patek Philippe, Panerai, IWC, dan Van Cleef & Arpels termasuk dalam kategori ini. Sementara itu, brand Hermès berada di antara Premium Core dan Superpremium.
Ultra High End memiliki tingkatan yang semakin eksklusif, dengan produk yang dijual seharga di atas Rp758 juta. Contoh brand dalam kategori ini ialah Leviev dan Graff. Dalam tingkatan ini, terdapat beberapa brand mewah yang cukup asing didengar dengan produk yang langka.
Jangan salah, masih ada tingkatan yang lebih melangit dalam hierarki brand mewah, yaitu Bespoke. Menduduki tahta tertinggi, kategori ini tidak mematok harga. Nilainya sangat tinggi karena dibuat personal dan customized untuk para pembelinya.