Bahan Shimmer Panas atau Tidak? Yuk Kenali Karakternya!

Bahan shimmer memiliki karakter kilap yang bersinar lembut serta memantulkan cahaya, yang sesuai dengan arti kata shimmer dalam Bahasa Inggris. Baju yang terbuat dengan kain shimmer akan tampak glamor dan memikat saat digunakan, sebab jenis kainnya yang berkilau mengikuti cahaya.

Pakaian dengan kain shimmer yang tersedia di pasaran biasanya terbuat dari bahan premium dan bahan shimmer biasa. Tekstur bahan premium akan terasa lebih halus serta lebih jatuh dibandingkan jenis bahan shimmer yang biasa.

Selain itu, efek kilapnya juga lebih lembut pada bahan premium. Namun, secara umum bahan shimmer termasuk halus dan nyaman dikenakan.

Kain shimmer pada umumnya terbuat dari serat yang tidak mudah menyerap keringat. Oleh sebab itu, bahan ini akan terasa panas saat dikenakan outdoor. Jika kamu ingin mengenakan pakaian berbahan shimmer, pilih model yang longgar dan tidak pas di badan.

Selain itu, cari bahan silk shimmer atau cotton shimmer yang memiliki campuran serat alami sehingga tak terlalu gerah saat dikenakan di cuaca panas.

Nggak seperti kain katun, bahan shimmer harus dijaga cara mencucinya supaya awet. Efek kilapnya bisa berkurang jika sering dicuci menggunakan mesin cuci. Kemudian, bahan shimmer juga mudah rusak saat disetrika dengan suhu tinggi.

Sebaiknya rawat kain shimmer dengan mencucinya pakai tangan dan peras dengan lembut. Setrika dengan suhu rendah, kemudian gantung saat disimpan sebab bahan shimmer mudah berkerut.

Efek kilau yang membuat kain shimmer tampak mewah juga didukung banyaknya jenis warna yang tersedia di pasaran. Maka dari itu, bahan shimmer fleksibel dibuat menjadi rok, setelan kulot dan tunik, gaun panjang, hingga kerudung.

Inilah karakteristik bahan shimmer, semoga bermanfaat!