Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Tips Beli Baju di E-Commerce Biar Nggak Samaan dengan Orang Lain

Catat detailnya ya

Rara Peni Asih

Belakangan, di sosial media lagi viral banget video yang memperlihatkan perempuan nggak saling kenal memakai baju sama alias twinning di suatu tempat. Bahkan beberapa video serupa dilengkapi caption yang menggambarkan kalau momen tersebut akibat beli baju di suatu e-commerce ternama di Indonesia.

Well, twinning atau tampil dengan baju yang sama dengan orang lain sebetulnya bukan suatu hal yang buruk banget. Apalagi tampil fashionable sangat penting bagi banyak perempuan, nggak heran kalau desain pakaian perempuan begitu beragam. Sampai-sampai, saking terlalu ngetren suatu desain, semua brand ikutan memproduksi pakaian dengan cutting, bahan, dan warna yang sama.

Alhasil, risikonya sih kita bisa aja berpapasan dengan orang lain yang kebetulan memakai baju, celana, sepatu atau topi yang sama persis dengan apa yang kita kenakan. Buat kamu yang risih merasakan momen twinning dengan orang lain, coba ikuti tips beli baju di e-commerce yang nggak pasaran di bawah ini.

1. Foto Katalog Jadi Penentu

Pexels.com

Hindari seller yang menggunakan foto sama dengan seller lainnya. Biasanya, reseller banyak banget bertebaran di e-commerce. Sehingga mereka hanya menggunakan foto dari supplier-nya saja.

Risikonya sih jika membeli di seller seperti ini, nggak menutup kemungkinan baju yang kamu beli bisa pasaran. Karena para reseller mengambil produk di supllier atau produsen  yang memproduksi pakaian berskala besar.

2. Andalkan Keyword yang Tepat

Pexels.com

Semisalnya ingin membeli gamis elegan dan nggak pasaran, jangan gunakan keyword atau kata kunci "gamis". Tetapi coba ubah menjadi "long dress muslim". Dengan menulis kata kunci bahasa asing, biasanya kamu akan mendapatkan beberapa seller yang mempunyai koleksi gamis elegan dan mewah.

Karena seller yang menggunakan nama produk berbahasa asing, mempunyai target pembeli yang segmented, misalnya ditargetkan untuk premium konsumen. Namun tidak menutup kemungkinan kamu bisa mendapatkan seller dengan koleksi baju yang nggak pasaran. Kuncinya, kamu harus jeli dengan foto katalog yang mereka tampilkan. 

3. Jangan Ragu Klik Swipe Up di Instagram

Pexels.com

Biasanya setelah mencari produk fashion yang diinginkan lewat e-commerce, kamu bisa saja melihat advertorial produk serupa impian di Instagram milikmu.

Nah, menurut pengalaman pribadi, dengan adanya Ads tersebut memudahkan kita untuk mendapatkan produk fashion yang lebih eksklusif dan nggak pasaran. Rata-rata seller yang memanfaatkan Ads Instagram mempunyai target konsumen tertentu atau yang memang sesuai karakter brand.

Jadi jangan ragu untuk swipe up, lalu klik pada profil Instagram brand, biasanya mereka menampilkan akun link mereka di salah satu e-commerce. Sehingga kamu bisa mendapatkan pakaian yang nggak pasaran dan transaksi juga lebih aman jika via e-commerce.

4. Harus Punya Signature Style

Pexels.com

Jika kamu selalu membeli baju yang mengikuti tren, siap-siap bisa twinning dengan orang lain. Jadi sebaiknya kamu harus mempunyai signature style sendiri. Gaya yang menyesuaikan karakter akan lebih original ketimbang gaya yang terlalu mengikuti tren. Tanpa signature style, bagaimana kamu akan terlihat unik di antara orang lain?

5. Beli di Brand yang Segmented

Pexels.com

Untuk menghindari punya baju pasaran, kamu bisa membelinya di fashion brand yang segmented banget. Brand segmented nggak selamanya mahal, ada pula kok yang masih terbilang affordable. Biasanya tipe seller seperti ini adalah yang memang memproduksi pakaian skala kecil, berbeda dengan fast fashion. Terlebih lagi, biasanya brand segmented hanya akan menampilkan beberapa produknya saja di e-commerce, misalnya khusus produk yang sedang promo. Cara ini dilakukan untuk menjaga citra sebuah brand, sehingga mereka tetap menjual produk lainnya di website brand tersebut.

6. Thrifting Baju Vintage

Pexels.com

Masih ingat dengan series Netflix 'Girl Boss'? Dalam series tersebut, bercerita tentang Sophia Amoruso yang hobi berpakaian gaya quirky dan membelinya di tempat thrifting. Nggak heran kalau ia selalu tampil beda dengan baju vintage hasil berburu thrifting. Cara ini bisa kamu tiru lho untuk menghindari pakai baju pasaran.

Itulah tips membeli baju di e-commerce supaya nggak dapet pakaian yang pasaran. Siap kembali hunting baju online?

IDN Media Channels

Latest from Style & Trends