Situasi pandemi yang dialami seluruh dunia membuat Chloe Savage (43) sang penjahit baju pernikahan Kate Middleton dan Meghan Markle mengalami kebangkrutan. Ia tak hanya harus kehilangan tempat bisnisnya, namun kondisi keuangan membuatnya harus berpuasa bersama anaknya.
Chloe dan putrinya yang berusia 14 tahun sampai harus melewatkan makan untuk menghemat biaya makan sehari-hari. Situasi ini membuatnya harus tetap struggling walau kini beberapa mesin jahit bordirnya harus dijual dan kembali bekerja di garasi rumah orang tua Chloe.
Lalu, bagaimana kiprah Chloe Savage seorang ahli bordir profesional ini sebelum pandemi ikut memberi dampak pada bisnis dan kelangsungan hidupnya?
