Perjalanan karier Dul Jaelani terbilang panjang dan penuh warna, terlebih ia memulainya dari sejak usia dini. Kecintaannya terhadap musik memang tak perlu diragukan lagi, tetapi ia pernah mengaku dirinya kerap bolos sekolah demi menyewa studio untuk berlatih.
Ia memulai perjalanan kariernya saat berusia 9 tahun bersama kedua kakaknya, Al Ghazali dan El Rumi, dengan band keluarga bernama The Lucky Laki. Bergenre rock, Dul memegang andil sebagai bassist sekaligus backing vocal.
Lagu "Aku Bukan Superman" pun berhasil melejitkan nama band-nya, bahkan mereka juga merilis album perdananya bertajuk New Beginning 09, dengan beberapa single, termasuk "Aku Suka Bersama Orang Yang Ku Suka (ASBOYS)".
Dul Jaelani dengan band Backdoor (Situs musik.kapanlagi.com)
Pada 2013, ia mulai membentuk grup musik baru bernama Backdoor, yang terinspirasi dari aliran Seattle Sound. Awalnya, ia menempati posisi sebagai bassist dan vokalis, namun ia mengambil alih posisi gitaris dan vokalis setelah dua anggotanya hengkang.
Perjalanan bermusiknya sempat terhenti akibat kecelakaan serius di tahun yang sama, tetapi ia kembali bangkit dua tahun kemudian dengan membentuk duo Ahmad Bersaudara bersama El Rumi. Keduanya juga merilis single yang berjudul "Jika Kau Percaya".
Dul akhirnya berkarier solo pada 2017 dengan mengeluarkan single bertajuk "Kamu dan Aku". Sosoknya juga semakin bersinar setelah ia menggantikan posisi sang ayah sebagai keyboardist Dewa 19, saat Ahmad Dhani tengah ditimpa kasus hukum.
Sejak saat itu, Dul terus menunjukkan eksistensinya di dunia musik dengan merilis sejumlah karya, termasuk beberapa mini album dan lagu terbaru berjudul "Tak Mau Gila", serta "Sang Pemuja" yang dirilis pada tahun 2020.
Dua tahun berselang, ia kembali memperkenalkan band barunya bernama Qodir. Grup musik ini beranggotakan empat anak muda, yakni Dul Jaelani, Muhammad Xaviar, Deriel Sudiro, dan Axel CB.
Selain menjadi vokalis, Dul juga merupakan penggagas utama terbentuknya Qodir bersama teman-temannya yang memiliki visi musik sejalan. Melalui band ini, ia ingin mengembalikan kejayaan musik rock di era modern.
Pada tahun 2025, Dul Jaelani resmi bergabung sebagai gitaris dalam band rock The Krankers. Kehadirannya diharapkan mampu membawa warna baru dan memperluas eksplorasi musikal grup yang dikenal dengan aksi panggung energiknya tersebut.
Sebelumnya, Dul memang sudah beberapa kali tampil bersama The Krankers, bahkan sempat menggantikan posisi bassist yang absen. Sebagai musisi yang gemar bereksplorasi dan berkreasi, kehadiran Dul diyakini dapat mendorong kreativitas The Krankers ke arah yang lebih segar dan dinamis.