Bukti yang sebelumnya disebabkan CEO Jeon Hong Joon merupakan sebuah rekaman percakapannya dengan pihak Warner Music Korea. Pada 3 Juli kemarin, ia mengungkap rekaman tersebut kepada publik. Di sana, disebutkan bahwa The Givers berusaha 'mencuri' FIFTY FIFTY dari naungan Attrakt.
The Givers memberikan klarifikasi bahwa alih-alih mencuri, Warner Music Korea mengusulkan agar kedua label ini bekerja sama. The Givers mengajukan proposal tersebut kepada Warner Music Korea karena berpikir langkah ini akan menguntungkan label dan aktris sekaligus.
Namun, laporan Dispatch yang menjabarkan hubungan FIFTY FIFTY, Attrakt, dan The Givers kembali membuat publik heboh. Ada banyak cerita yang baru terungkap, mulai dari awal grup terbentuk, investasi fantastis yang diberikan CEO Jeon untuk perkembangan para member, Ahn Sung Il yang tidak mencantumkan nama komposer asli lagu "Cupid", hingga Ahn Sung Il dan karyawan B yang menghalangi CEO Jeon untuk berkomunikasi dengan member.
"Kepercayaan buta saya pada The Givers adalah penyebab kehancuran saya. Ketika saya bertanya apakah saya bisa mengunjungi ruang latihan, 'B' akan mengatakan bahwa, 'para anggota tidak merasa nyaman dengan Anda di sana'. Saya tidak ingin ikut campur dengan latihan mereka, jadi saya memutuskan untuk tidak pergi. Namun, betapa saya ingin melihat mereka secara langsung!" ujarnya sambil berlinang air mata.