instagram.com/abimana_arya
Saat dirinya sedang dalam kondisi keuangan yang tidak baik, tiba-tiba ia mendapat telepon dari Jakarta, yaitu dari Joko Anwar. Ia ditawari casting menjadi pemeran dalam film layar lebar perdana Pratama Tuta, Catatan (Harian) Si Boy. Suami dari Inong Ayu itu langsung berangkat ke Jakarta dan kembali memulai kembali sebagai aktor.
Ia akhirnya dipilih menjadi salah satu pemeran dalam film Catatan (Harian) Si Boy. Abimana meminta pada Joko Anwar untuk berganti nama dari Robertino menjadi Abimana Aryasatya, hal tersebut pun disetujui dan kini nama barunya memberi berkah bagi kariernya.
Film tersebut juga menjadi titik balik dari karier Abimana, karena justru ia mampu menjadi scene stealer di film tersebut. Perlahan kariernya pub mulai naik. Setelah menjadi pemeran pembantu di Catatan (Harian) Si Boy, ia didapuk menjadi pemeran utama di beberapa film seperti Republik Twitter dan Belenggu.
Bahkan kariernya makin bersinar saat ia membintangi film Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1. Tak sampai disitu, ia juga masuk ke dalam puluhan nominasi dan menang beberapa penghargaan.
Insting Joko Anwar tidak salah. Setelah melewati beberapa film, Joko memercayakan Abimana sebagai tokoh Gundala, dalam film berjudul sama, sebagai proyek perdana Jagat Sinema Bumilangit.
Kini nama Gundala sukses melekat pada diri bapak dari empat anak ini. Meski ia kerap terlihat merendah, namun ia sudah pantas berada di jajaran aktor berkelas berdasarkan talenta dan totalitasnya dalam berlakon.
Setelah sukses berada di depan layar, kini Abimana juga ingin mencicipi pekerjaan di balik layar menjadi penulis skrip dan juga sutradara.
instagram.com/abimana_arya
Itulah perjalanan karier Abimana Aryasatya yang penuh perjuangan, mulai dari seorang musisi hingga akhirnya menjadi aktor ternama.