Deretan Selebriti Korea yang Terdampak Kontroversi Politik Korsel

Aktor Cha Eun Woo baru saja menghadapi kritik karena membuat postingan terbaru di media sosial, di tengah kekacauan politik di Korea Selatan. Pasalnya, unggahan tersebut bukan mengenai politik, melainkan kemungkinan untuk membuat para penggemar mengetahui jadwal sibuknya. Namun, malah menjadi katalisator perdebatan online yang memanas. Sayangnya, waktunya bertepatan dengan periode kerusuhan politik yang intens di Korea Selatan.

Tuduhan ketidakpekaan terhadap perjuangan sesama warga Korea Selatan memenuhi kolom komentar. Misalnya saja;

"Bagaimana dia bisa begitu lupa?"

"Sementara orang lain memperjuangkan kebebasan mereka, dia khawatir dengan promosi proyek berikutnya?"

"Aku sangat kesal, yang dia pedulikan hanyalah kesejahteraannya sendiri, kan?"

Kritiknya sangat jelas, bahkan ada yang menggunakan bahasa yang menghina, melukiskannya sebagai simbol kesenjangan antara elit yang memiliki hak istimewa dan masyarakat Korea sehari-hari.

Namun, tentu ada juga penggemar dan pengamat yang membelanya, dengan menuliskan komentar;

"Dia seorang seniman, bukan politisi"

"Tugasnya adalah menghibur, memberikan pelarian dari kenyataan pahit dunia" 

Penyanyi trot Korea Selatan, Lim Young Woong juga turut menerima kritik atas pernyataannya tentang kontroversi politik saat ini. Sabtu kemarin (7/12/2024), ia membuat postingan foto lucu bersama anjingnya, Siwol, dengan judul “Selamat ulang tahun untuk Siwol kami".

Ternyata foto tersebut memantik seorang netizen mengirim DM kepada Lim Young Woong yang menuliskan, “Apa yang kamu lakukan di saat seperti ini?”

Lim Young Woong menjawab: “Apa?”

Netizen tersebut melanjutkan, "Seluruh bangsa kini berkumpul untuk membahas pemakzulan presiden yang mengumumkan darurat militer. Saya tidak mengharapkan kamu untuk angkat bicara, tetapi postingan ini benar-benar tidak sensitif. Bukankah sebagian besar penggemar kamu adalah orang-orang dari generasi tua, yang hidup pada masa darurat militer?”

Lim Young Woong menjawab, “Apakah saya seorang politisi? Mengapa saya harus angkat bicara?”

Sontak kejadian tersebut memicu perdebatan sengit di dunia maya. Beberapa netizen berpendapat bahwa setiap orang harus mempunyai kebebasan untuk memilih apakah akan berbicara atau tidak tentang keyakinan politik mereka, sementara yang lain mengatakan bahwa mengunggah tentang kehidupan sehari-hari daripada berbicara adalah hal yang tidak sensitif di saat kekacauan politik seperti ini.

Sementara itu, melansir dari allkpop.com, sejauh ini ada 77 organisasi serta 2,518 orang dari perwakilan industri film Korea yang menandatangani petisi untuk mengusir dan menangkap Presiden Korea Selatan, Kang Dong Won, Son Ye Jin, hingga Jun Ji Hyun. Sedangkan sutradara Bong Joon Ho, Byun Young Joo, Jang Joon Hwan, dan aktris Moon So Ri terdaftar sebagai saksi petisi.

Berikut isi petisinya:

Prasyarat nomor satu yang diperlukan untuk mengatasi kekacauan politik saat ini dan memulihkan reputasi Korea Selatan, yang anjlok akibat kejadian baru-baru ini, adalah pemecatan Presiden Yoon Seok Yeol dari jabatannya.
Jika pemakzulan adalah cara tercepat, maka kita harus memilihnya; jika ada cara lain untuk mengeluarkannya dari jabatannya, kita harus mencari opsi secepat mungkin.
Penangkapan dan penghukuman terhadap Yoon Seok Yeol, yang mengakui kejahatan pengkhianatannya selama siaran langsung hari ini, dan penangkapan serta penghukuman Menteri Pertahanan dan semua pihak yang bertanggung jawab atas deklarasi darurat militer, adalah tindakan yang paling jelas dan perlu. tindakan yang tidak dapat dikompromikan.
Kita yang berada di industri film tidak akan lagi mengakui Yoon Seok Yeol sebagai presiden Korea Selatan.
Dia hanyalah pelanggar yang bersalah atas pengkhianatan.
Kami menuntut agar dia diberhentikan dari jabatannya, dipecat dari jabatannya, dan ditangkap karena kejahatannya.

Situasi politik negara memang pelik, ya. Bagaimana menurut pendapatmu, Bela?