Di tengah derasnya arus informasi digital, buzzer menjadi salah satu elemen yang kian akrab bagi pengguna media sosial. Istilah ini sering mencuat dalam berbagai perbincangan, mulai dari pemasaran bisnis hingga ranah politik.
Nggak hanya aktif di media sosial pada waktu-waktu tertentu saja, syarat untuk menjadi buzzer harus mampu menguasai teknik komunikasi persuasif dan tetap konsisten dalam menyuarakan narasi tertentu, meskipun kerap kali terkesan repetitif.
Lantas, apa yang dimaksud dengan buzzer? Bagaimana peran mereka di media sosial, dan mengapa keberadaan mereka kerap menuai dampak tersendiri?
