GOT7 menggemparkan dunia K-Pop dengan meninggalkan JYP Entertainment pada Januari 2021 lalu. Belum lama ini, tersiar kabar bahwa hak cipta nama grup dan karya mereka sebelumnya telah berpindah ke tangan seluruh member. Mereka menjadi satu-satunya grup K-Pop yang melakukan hal ini.
Setelah setahun lebih berlalu, GOT7 kembali dalam formasi penuh. Dalam sebuah wawancara dengan GQ Australia, mereka secara buka-bukaan mengungkap alasan hengkang dari agensi yang membesarkan nama mereka sejak debut.
“Penawaran mereka tidak buruk, tetapi cara kami dan JYP berbeda. Cara mereka melihat promosi solo kami berbeda. Aku mengerti karena JYP adalah agensi besar. Namun, untukku, aku ingin peran yang lebih di pekerjaanku. Aku tidak mencoba untuk menjadi megabintang, aku hanya ingin menjadi diriku sendiri,” ungkap sang leader, Jay B.
Kurang beri ruang untuk aktivitas solo?
Dari pernyataan Jay B, JYP Entertainment tampak kurang memberikan ruang untuk aktivitas solo masing-masing member. Hal ini diperkuat oleh tanggapan dari Youngjae.
“Seluruh member adalah orang-orang yang bisa bersinar lebih terang. Namun, kami tidak memiliki kesempatan tersebut. Saat tampil sebagai solois, mereka melakukannya,” kata dia.
Telah urus grup dengan baik
Meskipun demikian, mereka menganggap JYP Entertainment telah mengurus grup dengan baik. Jay B pun mengungkapkan manajemen agensi tak kalah penting di industri ini.
“Menurutku, tidak baik jika artis hanya memikirkan aspek dirinya sendiri. Perusahaan membutuhkan opini mereka juga. Ini hanya tentang menemukan titik tengah dan itu bukanlah sesuatu yang buruk. Ini lebih baik daripada mereka tidak peduli dan membiarkan untuk melakukan apapun yang kami mau. Kebebasan itu bagus, tetapi struktur juga penting,” paparnya.