Perayaan Halloween, kiranya selalu identik dengan hiasan labu yang diukir seperti bentuk wajah, berkarakter cukup menyeramkan atau disebut sebagai Jack-o-lantern. Menilik masa silam, perayaan Halloween berakar dari festival tahunan Samhain oleh bangsa Celtic kuno di wilayah Inggris, Skotlandia, dan Irlandia.
Melansir dari Britannica.com, di balik perayaan festival, ada cerita kental dengan unsur gaib yang mengisahkan tentang betapa licik dan pelitnya sifat laki-laki bernama Stingy Jack. Keburukan diri Jack makin terlihat, saat ia bertemu dengan iblis, namun siapa sangka keduanya justru asyik minum bersama.
