Coachella pertama kali mulai menawarkan sistem cicilan pada tahun 2009, dengan hanya 18% pengunjung yang memilih opsi tersebut saat itu. Tahun ini, persentasenya meningkat hingga 60%. Tentu fenomena ini begitu menarik untuk diulik lebih jauh.
Sebagai biaya awal, pembeli tiket diharuskan membayar US$41 untuk mendaftar dalam program cicilan. Dengan hampir 100.000 pengunjung yang diperkirakan hadir, biaya tersebut saja menghasilkan lebih dari US$4 juta, yang dibagi antara perusahaan tiket dan penyelenggara acara.
Dalam satu sisi, biaya US$41 itu mungkin terlihat kecil dibandingkan dengan total biaya. Program cicilan ini memungkinkan pengunjung untuk memulai hanya dengan US$19,99, dan sisanya dibayarkan secara bertahap selama beberapa bulan. Untuk Coachella, biasanya cicilan dilakukan selama tiga bulan antara pengumuman line-up di bulan Januari hingga hari-H festival.
Para penonton pun harus sudah menyelesaikan seluruh pembayaran mereka sebelum Coachella berlangsung. Jika mereka melewatkan jadwal pembayaran, mereka diberi waktu 10 hari untuk melunasinya. Jika tidak, pesanan tiket mereka akan dibatalkan. Namun, pengunjung tetap akan menerima kredit untuk digunakan pada festival tahun berikutnya.