Ternganga. Begitulah ekspresi wajah saya ketika selesai menonton Jailangkung: Sandekala garapan Kimo Stamboel ini. Meski dengan rating 13+, ciri khas film garapannya masih terselip dengan apik: mencekam, sadis, dan, ya, berdarah-darah.
Gelenyar ngeri seolah menjadi "after taste" yang tak mudah hilang usai menyaksikannya. Namun, jauh di lubuk hati, saya senang karena film yang dibintangi Titi Kamal, Dwi Sasono, Syifa Hadju, dan Muzakki Ramdhan ini membawa saya ke dalam sebuah perjalanan yang seru. Tak sekadar horor, Jailangkung: Sandekala turut mengusung genre thriller, sedikit gore, dan kekeluargaan.
"Saya berharap dari film ini, memang nggak hanya sekadar menjual jump scare. Tapi juga psikologi, adventure, thriller. (Semoga) bisa dinikmati seluruh keluarga," kata Dwi Sasono.
