Review 'Handsome Guys': Film Paket Lengkap yang Absurd

Don't judge a book by its cover. Pepatah tersebut tampaknya tepat untuk mewakili film ini. Jae Pil (Lee Sung Min) dan Sang Gu (Lee Hee Joon) adalah kakak-beradik yang berprofesi sebagai tukang kayu dengan fisik yang tangguh. Hal ini membuat orang-orang menduga bahwa mereka adalah orang jahat. Suatu hari, keduanya membeli sebuah rumah di tengah hutan karena ingin hidup di pedesaan.

Selama perjalanan pindah rumah, keduanya menjumpai rombongan enam pemuda, yaitu atlet gold Sung Bin (Jang Dong Joo), Mina (Gong Seung Yeon), Byeong Jo (Kang Ki Doong), Yong Joon (Bin Chan Uk), Jason (Kim Do Hoon), dan Bora (Park Jeong Hwa). Tak diduga, takdir mereka justru bersinggungan. Jae Pil dan Sang Gu menghadapi situasi tak menguntungkan karena sampai dituduh menculik Mina dan membunuh lima pemuda lainnya.

Dari rangkaian trailer-nya saja, Handsome Guys sudah menjanjikan alur penuh komedi. Pertama, pemilihan judul Handsome Guys padahal tak ada laki-laki tampan di filmnya. Kedua, Jae Pil dan Sang Gu rupanya jadi korban penipuan karena rumah hutan tersebut keadaannya sudah reyot. Ketiga, pertemuan tak terduga keduanya dengan Mina malah jadi persahabatan menggemaskan.

Tiga premis tersebut lantas berkembang jadi cerita komedi yang sukses bikin pipi keram. Tingkah Jae Pil dan Sang Gu sekilas tampak aneh, tetapi keduanya sama-sama memiliki hati yang lembut. Keduanya juga memiliki dialog-dialog kocak dengan dialek daerah yang kental.

Alur komedi Handsome Guys kian meriah berkat Kepala Choi (Park Ji Hwan) dan Opsir Nam (Lee Kyu Hyung). Di saat polisi harusnya tampil berwibawa, dua orang ini juga bertingkah tak kalah kocak. Dari awal hingga akhir, kemunculan keduanya sukses mengundang tawa satu studio.

Sama seperti film aslinya, Handsome Guys tak sekadar menjadi film komedi biasa. Keduanya sama-sama mengusung genre horor. Bedanya, Tucker and Dale vs Evil menekankan subgenre body horror. Sementara itu, Handsome Guys turut mengombinasikannya dengan horor supranatural.

Menurut saya, justru elemen supranatural inilah yang membuat ceritanya makin seru untuk diikuti. Rumah tua yang dibeli Jae Pil dan Sang Gu awalnya adalah milik seorang pendeta asal Amerika. Ia melakukan ritual mengusir Baphomet, sosok setan berkepala kambing, di ruang bawah tanah sekitar 66 tahun lalu. Sosok gaib tersebut bangkit usai rombongan pemuda itu menabrak seekor kambing hitam tanpa bertanggung jawab.

Cerita makin seru ketika lima teman Mina jadi incaran Baphomet. Mereka pergi ke rumah Jae Pil dan Sang Gu karena curiga keduanya adalah psikopat. Di sinilah elemen body horror, horor supranatural, komedi gelap, thriller, dan drama berpadu. Karena itulah saya menyebut film ini paket lengkap.

Hanya saja, ada sejumlah adegan yang menurut saya cukup absurd. Saya saja sampai ternganga karena tak habis pikir dengan kelanjutan nasib para tokohnya. Kamu harus siap-siap menyaksikan sejumlah adegan sadis, yang tak jauh beda dengan film aslinya.

Sehoror apapun, film Korea tak lepas dari pesan-pesan emosional. Handsome Guys cocok ditonton oleh kamu yang suka tipe hubungan bromance. Lee Sung Min dan Lee Hee Joon benar-benar terlihat seperti kakak-adik sungguhan karena interaksi keduanya yang natural.

Ditambah lagi, aktris Gong Seung Yeon yang memerankan tokoh Mina, mampu mengimbangi dinamika dua aktor senior tersebut. Kehadiran seekor anjing bernama Bonggu di tengah tiga orang ini juga membuat cerita makin berwarna.

Pas banget jadi tontonan untuk melepas penat, nih!