Nyanyian Pembebasan
Karya: Adhie M Massardi
Inilah hari yang akan diperhitungkan bumi
Karena anak-anak negeri khatulistiwa
Sudah bergerak berarak-arak
Seperti awan di bawah matahari
Mereka menuju satu titik yang pasti
Dalam gumpalan sejarah penuh darah
Mencair membasahi tanaman petani
Lalu menguap jadi embun di dalam rimbun
Anak-anak negeri khatulistiwa
Yang ditempa peristiwa demi peristiwa
Lahir dari rahim penuh Iuka
Pada malam bergelimang dusta
Kini mereka sudah membelah sejarah
Meninggalkan jejak generasi yang basi
ltulah generasi yang tak bisa berhenti korupsi
Menjadikan kebohongan sebagai pedoman
Maka pada hari yang akan menghiasi langit
Anak-anak negeri khatulistiwa
Meninggalkan abad kemunafikan
Mengembalikan perubahan kepada zaman
Dan mereka lalu nyanyi bersama:
“Sudah bebas negeri kita…!”
2010
17 Agustus
Karya: A.J. Anwar
Orang jahat selalu lebih kuku dalam biat busuknya
Tak perlu banyak orang untuk merusak sebuah negara
Cukup beberapa koruptor untuk
Menyikat ludes uang rakyat
Beberapa pejabat bebal menggagalkan pembangunan
Beberapa politisi memecah belah rakyat
Beberapa provokator licik untuk memicu kerusakan
Beberapa orang fanatik mementurkan agama
Beberapa tangan terselubung merawat prasangka
Beberapa preman meresahkan masyarakat
Cukup “setitik nila merusak susu sebelanga”
Dan bahwa jumlah mereka melimpah, tak pernah cuma seberapa maka negara hanya punya peluang terbuang
Dan selamat hari kemerdekaan
Saudara sebangsa
Selamat Hari Kemerdekaan
Mari berbaris membelanya!
Saya Indonesia Saya, Sudah Pancasila
Karya: Asty Kusumadewi
Merdeka harga mati!
Merdeka harga mati!
Merdeka harga mati!
Seruan panglima kepada anggotanya
Masih ingat bung Tomo dengan semangatnya
I Gusti Ngurah Rai dengan Puputan Margarana
Palagan Ambarawa dengan tumpah darahnya
Bekerjasama untuk tanah air kita Merdeka dari para penjajah durjana
17 Agustus 1945
Proklamasi dibacakan
Riuh tangis haru dikumandangkan
Jatuhnya Jepang dan merdekanya Negara Indonesia
Rumusan Pancasila tersusun secara nyata
Bukti jadi dasar Negara Indonesia
Lambang negara Bhineka Tunggal Ika
Saya Indonesia, Saya Pancasila.
Merdeka Kini dan Nanti
Karya: Ahmad Sumardi
Merdeka ini adalah upaya yang tak kenal lelah
Usaha yang tak pernah menyerah
Merdeka ini adalah cucuran keringat dan darah
Yang setia mencucur hingga melimpah ruah
Merdeka ini adalah lelah
Lelah yang dirasakan oleh setiap jiwa
Merdeka ini tak mudah digapai
Karena berjuta ton darah raib serta tergadai
Merdeka didapat dengan taruhan nyawa
Demi merdeka jutaan nyawa dan jiwa melayang
Demi merdeka untuk senyum esok yang lebih
Demi merdeka untuk senyum bangsa Indonesia
Demi merdeka ibu pertiwi, kini dan nanti.
Indonesia Telah Merdeka
Karya: Hernawati
Indonesia telah merdeka
Sudah lama Indonesia merdeka
Merdeka dari penjajahan bangsa Eropa dan Asia
Merdeka dari penjajahan Portugis, Spanyol, Inggris, Belanda, dan Nippon pemimpin Asia
Saat ini Indonesia telah merdeka
Merdeka dari belenggu penjajahan kolonial yang begitu lama
Merdeka dari belenggu kependudukan militer Jepang hingga muncul romusha
Indonesia saat ini telah merdeka, merdeka dari belenggu yang menyiksa
Wahai Indonesia tercinta
Belenggu penjajah begitu lama telah sirna
Biarkan kisah lampau menjadi sejarah bangsa
Kini dirimu telah merdeka
Wahai Indonesia tercinta
Jangan sia-siakan kemerdekana yang telah ada
Kemerdekaan yang kau dapat dari tumpah darah dan tetesan air mata
Kemerdekaan yang kau dapat dari perjuangan dan pengorbanan pahlawan yang telah tiada
Wahai Indonesia tercinta
Tanah Airku yang selalu kupuja
Kini engkau telah merdeka
Indonesia telah merdeka
Satu Kata Merdeka
Karya: Ikbal Alimuddin
Kita semua adalah pejuang
Pejuang buat diri kita sendiri
Memperjuangkan masa depan
Layaknya para pahlawan kemerdekaan
Perjuangan memang tak semuda membalikkan telapak tangan
Karna di balik perjuangan ada kemerdekaan yang menanti untuk diraih
Inilah yang juga dilakukan oleh para pahlawan
Mereka memperjuangkan kemerdekaan dengan bercucuran keringat
Bertumpah darah
Mengerahkan seluruh jiwa dan raganya
Demi satu kata
"Merdeka"
Semangat perjuangan para pahlawan
Juga tertanam kuat di diri kita semua
Dalam meraih impian
Tidak semuda membalik telapak tangan
Butuh diterpa
Sampai titik darah penghabisan
Butuh berjuang
Demi satu kata
"Merdeka"
Itulah 40 puisi kemerdekaan menyentuh hati yang bisa kamu baca dan resapi maknanya di momen bersejarah ini. Lewat puisi di atas, semoga kamu bisa meresapi makna kemerdekaan dengan lebih dalam.